Kemenkumham akan Bangun 3 Lapas Baru untuk Narapidana Teroris

11 April 2021, 17:06 WIB
Kemenkumham akan Bangun 3 Lapas Baru untuk Narapidana Teroris /

WARTA SAMBAS – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri terus menerus menangkap terduga teroris dari berbagai wilayah di Indonesia. Banyak yang sudah divonis bersalah dan dijebloskan ke Lembaga Pemsyarakatan (Lapas).

Seiring keberhasilan Densus 88 Antiteror meringkus para teroris tersebut, muncul komplain terkait Lapas Narapidana Teroris (Napiter) yang over kapasitas.

"Kita telah mendapatkan komplain, mulai dari Polda dan Kejaksaan Tinggi, karena kapasitasnya (Lapas) masih agak padat,” ungkap  Yasonna Laoly, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari PMJ News, Minggu 11 April 2021.

Menanggapi masalah tersebut, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pun akan membangun 3 gedung baru untuk Lapas Napiter di Nusakambangan, Jawa Tengah.

"Dalam dua tahun ini, kita berencana untuk membangun tiga Lapas lagi di Nusakambangan. Satu Lapas itu maximum security, yang saya kira sebenarnya akan cukup," kata Yasonna Laoly.

Baca Juga: Ternyata 12 Terduga Teroris yang Diamankan di DKI Jakarta Kelompok Tersendiri, Ini Sasarannya...

Di Nusakambangan, ungkap dia, sudah ada beberapa Lapas, mulai dari Lapas Pasir Putih, Lapas Karanganyar, hingga Lapas Batu yang dikhususkan untuk Napi Narkotika

Tetapi sesuai aturan, Napiter tidak bisa ditempatkan di Lapas dengan kasus lain. Olehkarenanya, pemerintah akan membangun Lapas khusus, supaya kemanan masyarakat tetap terjaga.

Napiter yang sudah ditahan di Lapas khusus dan telah mendapatkan pembinaan, kata Yasonna Laoly, akan dipindah ke Lapas medium security.

"Di sana (Nusakambangan) juga terbagi antara Lapas Maksimum dan Super Maksimum. Nantinya, Napiter yang sudah dapat pembinaan itu akan dipindahkan ke lapas yang medium-ya," tegas Yasonna Laoly.***

Editor: Mordiadi

Sumber: PMJ News

Terkini

Terpopuler