WARTA SAMBAS – Umat Muslim dunia kini tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1442 H. Setiap orang akan dikatakan beruntung bila bertemu dengan bulan suci ini dan bisa berbuat kebajikan di dalamnya.
Allah SWT berfirman, untuk memerintahkan umat Islam melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan selama satu bulan penuh. Sebab, ibadah puasa bisa menambahkan ketakwaan kepada Allah SWT.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atasmu berpuasa sebagaiman diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu menjadi orang yang bertakwa“. QS. Al-Baqarah ayat 183.
Baca Juga: Begini Cara Cek Nama Penerima dan Mencairkan BLT PIP
Berbahagialah bagi umat Muslim yang sampai saat ini masih diberi kesempatan dan dipertemukan dengan bulan suci Ramadan yang penuh berkah.
Dalam kajian Ustadz Adi Hidayat yang dikutip Warta Sambas dari kanal Youtube Baiturrahim Chanel. Ia mengatakan, di bulan Ramadan ini umat Muslim harus siap berlomba-lomba mencari pahala.
“Jika Anda mendapatkan Ramadan, Anda jangan pernah matikan malamnya. Bangun walaupun hanya 15 menit, 30 menit, lakukan amalan setiap malam dan Insyaallah atas izin Allah SAW kalau tidak absen setiap malamnya meskipun hanya 15 atau 30 menit Anda bisa saja mendapatkan kemuliaan," katanya.
Kegiatan berpuasa bisa diisi dengan berbagai cara, bisa salat sunah dan lainnya.
"Maka nilainya 80 tahun akan dihitung tanpa henti itu pun kalau dihitung selama 1000 bulan. Kalau lebih dari pada itu, masyaallah akan berapa banyak jumlah pahala,”.
Orang yang merasa kurang cukup amalanya maka akan menyiapkan diri, karena merasa berlomba dengan kematian yang sifatnya misteri.
Ada ulama mengatakan jangan bermain-main dalam kehidupan, setiap Anda terfikir berbuat maksiat seketika anda meninggal. Misalnya anda terima tawaran proyek yang tidak benar, begitu Anda ingin tanda tangan bayangkan seketika itu anda diwafatkan oleh Allah SAW.
Maka dari itu ketika sahabat Rasullullah mendapati waktu menjelang Ramadan gembiranya luar biasa. Mereka Insyaalah dijamin masuk surga, dekat dengan nabi, dekat dengan Allah, amalan banyak dikumpulkan.
Baca Juga: Siswa dari Kursus Berstandar Dapat Bantuan PIP dari Kemendikbud
Dan begitu mendengar Ramadan akan tiba, maka umumnya mereka akan mempersiapkan diri. Menyiapkan menu-menu kebaikan, mempersiapkan amalan, menghentikan sebagian aktifitas untuk menyiapkan Ramadan mereka.
“Kata sahabat bukan, jauh dari nabi, belum tentu dekat dengan Allah, begitu mendengar Ramadan tiba, apa yang sudah kita persiapkan?,”.
Maka dari itu, mari siapkan bersama amal terbaik untuk bekal kelak diakhirat yang Insyaalah mendapat ridhaNYA. Selamat menjalankan ibadah puasa.***