Lupa Niat dan Tidak Sahur, Sahkah Puasanya? Ini Penjelasannya

- 1 April 2021, 19:18 WIB
Lupa niat dan tidak sahur, bagaimana puasanya
Lupa niat dan tidak sahur, bagaimana puasanya /Youtube/Al-Bahjah TV/

WARTA SAMBAS - Dalam menjalankan ibadah puasa, umat muslim diwajibkan untuk sahur dan makan serta minum, agar mampu menahan lapar dan haus menjelang puasa.

Lalu bagaimana jika tidak sahur atau ketiduran, sehingga tidak sempat untuk melaksanakn sahur dan tak mengucapkan niat puasa.

Dikutip Warta Sambas dari kanal Youtube Al-Bahjah Tv yang diunggah pada 3 Juni 2019. Dengan jumlah penonton 107.195 dan like 2,100.00 serta 101 komentar.

Baca Juga: Resep Membuat Manisan Kolang-kaling Segar untuk Buka Puasa

"Dalam kitab Imam Syafi'i dan Zabur ulama mazhab Maliki dan juga mazhab Hambali bahwa, bagi siapapun yang tidak berniat dimalam hari tidak dapat di hitung niatinya. Dengan tidak menginapkan niat di malam hari dan juga tidak sahur, maka puasanya tidak sah menurut ulama," ucap Buya Yahya.

Selain itu, Buya Yahya memaparkan mazhab dari Sayyid Alwi Assegaf Mufti Makkah, yang dimana diperkenankan untuk tetap berpuasa jika benar-benar lupa dan belum membatalkan puasa.

"Akan tetapi saya ingat, Sayyid Alwi Assegaf Mufti Makkah, bawha waktu itu menulis dalam mukhatib syekhnya. Mengingatkan untuk orang awam kita perlu memberikan fatwa yang sesuai dengan keadaan mereka, jika memang kasusnya benar-benar lupa dan bukan main-main, subhanallah mungkin karena kesibukannya sampai dia lupa tidak niat dimalam harinya. Sahur pun dia mau sahur bablas lalu tidak niat dan pagi harinya bertanya, bagaimana puasanya. Maka jawabnya, lanjutkan dan niatkanlah dengan ikut mazhab Imam Abu Hanifah yang memperkenan niat di pagi hari," lanjut Buya Yahya.

Baca Juga: Industri Kelapa Sawit Berkontribusi bagi Pemenuhan Pangan Indonesia

Tapi ingat, mazhab seperti ini tidak main-main.

Halaman:

Editor: Suryadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x