Minimal 1.070 Unit Kendaraan Dipaksa Putar Balik pada Hari Pertama Larangan Mudik Lebaran 2021

- 6 Mei 2021, 22:51 WIB
Minimal 1.070 Unit Kendaraan Dipaksa Putar Balik pada Hari Pertama Larangan Mudik Lebaran 2021
Minimal 1.070 Unit Kendaraan Dipaksa Putar Balik pada Hari Pertama Larangan Mudik Lebaran 2021 /ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc

WARTA SAMBAS – Pada hari pertama larangan mudik Lebaran 2021, polisi sudah memaksa putar balik 1.070 unit kendaraan di Gerbang Tol (GT) Cikarang Barat dan Cikupa pada Kamis 6 Mei 2021 sejak pukul 00.00 hinga 12.00 WIB.

“Masih berlanjut terus,” kata Kombes Pol Yusri Yunus, Kabid Humas Polda Metro Jaya, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari PMJ News.

Yusri mengungkapkan dalam kurun 12 jam pada hari pertama larangan mudik Lebaran 2021 tersebut tercatat 895 unit kendaraan pribadi dan 175 unit kendaraan umum yang disuruh putar balik di pos penyekatan.

“Untuk Gate Cikupa 626 unit meliputi kendaraan pribadi 519 unit dan kendaraan umum 77 unit. Sementara untuk Cikarang Barat 444 unit meliputi kendaraan pribadi 346 unit dan kendaraan umum 98 unit,” rinci Yusri.

Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran 2021, Bengkayang Dirikan 6 Posko Pencegatan di Sini...

Ia pun mengingatkan, Operasi Ketupat Jaya 2021 ini akan terus berjalan selama 24 jam hingga 17 Mei 2021 mendatang. Sehingga hampir dipastikan jumlah kendaraan yang harus putar balik akan bertambah banyak.

Orang-orang yang nekat mudik Lebaran 2021 tersebut tentunya tidak akan lolos dari pos penyekatan, lantaran polisi yang berjaga di titik-titik penyekatan sudah memahami semua modus yang digunakan para pemudik. Termasuk yang lewat di jalur tikus.

“Pihak kepolisian belajar dari pengalaman tahun sebelumnya. Kita mengevaluasi mana jalur tikus, yang bocor kita tutupi. Mana tempat modus operandi yang digunakan kita sudah ketahui,” kata Yusri.

Olehkareannya Yusri menyarankan untuk jangan mudik lewat Cikarang kalau tidak ingin disuruh putar balik atau bahkan kendaraannya ditahan. “Makanya sudah (jangan mudik) dan (kalau nekat mudik) risikonya kendaraan akan kami tahan sampai operasi ini selesai,” tegas Yusri.***

Editor: Mordiadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x