Sadis, Pasukan Militer Myanmar Bunuh Lebih dari 100 Pengunjuk Rasa

- 28 Maret 2021, 18:18 WIB
Ilustrasi Tentara
Ilustrasi Tentara /Pixabay/8385

WARTA SAMBAS - Pasukan militer Myanmar menewaskan 114 orang, termasuk beberapa anak, dalam penumpasan brutal terhadap pengunjuk rasa pro-demokrasi pada Sabtu, 27 Maret 2021 dan merupakan hari paling berdarah sejak kudeta militer dimulai pada bulan lalu, laporan berita dan saksi mata.

 

Pembunuhan yang terjadi pada Hari Angkatan Bersenjata, menuai kecaman keras dari negara-negara barat.

 

Duta Besar Inggris Dan Chugg mengatakan pasukan keamanan Myanmar telah ‘mempermalukan diri mereka sendiri’ dan utusan Amerika Serikat menyebut kekerasan yang dilakukan pasukan militer Myanmar itu sangat mengerikan.

 

Dilansir dari Reuters, jet militer Myanmar juga melancarkan serangan udara di sebuah desa di wilayah yang dikuasai oleh kelompok bersenjata dari etnis minoritas Karen dan sedikitnya dua orang tewas, laporan dari kelompok masyarakat sipil.

Baca Juga: Indonesia dan Singapura Desak KTT ASEAN, Retno Marsudi: Kami Prihatin dengan Situasi Myanmar

 

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x