Pertalite Naik Jadi 10 Ribu per Liter? Erick Thohir: Kita Tungu Saja

19 Agustus 2022, 16:27 WIB
Masyarakat dihebohkan dengan kabar Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite naik jadi 10 Ribu per liter atau naik Rp2.350 dari harga sebelumnya. /Instagram @mypertamina

WARTA SAMBAS - Masyarakat dihebohkan dengan kabar Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite naik jadi 10 Ribu per liter atau naik Rp2.350 dari harga sebelumnya.

Kabar Pertalite naik jadi 10 ribu per liter itu disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Munculnya kabar Pertalite naik jadi 10 ribu itu karena melonjaknya harga minyak dunia saat ini yang tembus hingga di atas 100 Dollar AS.

Namun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, Pertalite naik jadi 10 ribu itu masih rencana. Saat ini dalam pembahasan bersama.

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dalam artikel berjudul "Heboh Harga Pertalite Naik Jadi Rp10.000 per Liter, Simak Update Terbarunya", Arifin mengatakan, perlu beberapa tahapan lagi yang harus dilalui untuk menaikkan harga Pertalite.

Hingga Jumat 19 Agustus 2022 hari ini, belum ada kenaikan harga Pertalite sejak harga resmi berlaku mulai 3 Agustus 2022.

Belum adanya kenaikan ini mengonfirmasi kalau hingga kini pemerintah masih membahas rencana kenaikan Pertalite tersebut.

Seperti diketahui, untuk menerapkan kebijakan menaikkan BBM tersebut terdapat beberapa hal yang mesti dilakukan.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Harga BBM Pertalite Bakal Naik, Ternyata Ini Biang Keroknya", untuk menaikkan harga Pertalite itu, terlebih dahulu harus mengubah Peraturan Presiden (Perpres).

Selain itu, sosialisasi kepada masyarakat harus digencarkan agar tidak terjadi kepanikan belanja di tengah masyarakat.

Mengenai rencana kenaikan ini, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, belum ada putusan dari Menko Perekonomian, Menteri ESDM dan Menteri Keuangan.

Erick mengatakan, jika sudah ada keputusan dari tiga menteri tersebut, maka Pertamina bergerak sebagai perusahaan BUMN dalam hal penyaluran BBM.

"Sampai hari ini saya sebagai Menteri BUMN belum mendapatkan keputusan (menaikkan harga Pertalite) seperti itu. Kita tunggu saja," kata Erick.

Baca Juga: Mobil Mewah Dilarang Pakai Pertalite Mulai September 2022, Termasuk Mobil Dinas TNI dan Polri

Sebelumnya, dalam RUU APBN 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan laju inflasi Indonesia masih jauh lebih moderat dibandingkan dengan negara lain.

Tercatat nilai inflasi year on year 2022 berada pada angka 4,9.

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam pidato Kenegaraan saat Rapat Tahunan MPR RI pada Selasa, 16 Agustus 2022.

Kini, kuota Pertalite yang tersisa hanya 6,2 juta kiloliter karena angka konsumsi tersebut dinilai tinggi.

Sampai Juli 2022, Pertamina melaporkan konsumsi Pertalite telah menembus angka 16,8 juta kiloliter (73,04 persen) dari total kuota 23 juta kiloliter.*** 

 

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat Pikiran Rakyat Depok

Tags

Terkini

Terpopuler