WARTA SAMBAS – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bekerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) menggelar ‘Pekan Vaksinasi Tokoh Lintas Agama’ di Basement 1 Masjid Istiqlal Jakarta hingga Sabtu 27 Februari 2021 mendatang.
Setidaknya per hari 1.100 hingga 1.200 tokoh dari berbagai agama di Indonesia yang ditargetkan akan disuntik Vaksin Covid-19 dalam Pekan Vaksinasi Tokoh Lintas Agama ini.
“Jadi bukan hanya vaksinasi untuk pemuka agama, tapi vaksinasi ini bertujuan merajut kebersamaan dari seluruh keberagaman,” ujar Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan (Menkes), dikutip WartaSambasRaya.com dari laman Setkab, Rabu 24 Februari 2021.
Baca Juga: Mesti Pro-Kontra, Anggota DPR Ajak Dukung Vaksin Nusantara
Pekan Vaksinasi Tokoh Lintas Agama di Masjdi Istiglal ini, kata Budi Gunadi Sadikin, akan menjadi percontohan atau pilot project untuk tempat lainnya.
”Vaksin yang sudah didistribusikan ke seluruh ibukota provinsi sebanyak empat juta, nanti tiga juta lagi akhir bulan ini dan salah satu target yang divaksinasi memang pemuka agama. Jadi nanti ini sebagai pilot project mudah-mudahan bisa segera kita replikasi ke daerah-daerah lain,” jelas Budi Gunadi.
Sementara itu, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi peran aktif para tokoh agama dalam Pekan Vaksinasi Tokoh Lintas Agama ini.
Menurut Yaqut Cholil, vaksinasi ini bagian dari wujud sinergitas antarlembaga negara, Kemenag dan Kemenkes, bersama para tokoh agama dalam mengatasi pandemi Covid-19.
Baca Juga: ‘Vaksin Merah Putih’ Ditargetkan Selesai Produksi Akhir Tahun 2021, Presiden Jokowi: Insya Allah
“Peran aktif para tokoh agama patut diapresiasi. Semoga ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus mendukung program vaksinasi ini secara bersama,” ujar Yaqut Cholil.
Para tokoh lintas agama yang divaksinasi ini, menurut Yaqut Cholil, bisa menjadi teladan bagi umat untuk ikut menyukseskan Vaksinasi Nasional Covid-19.
“Karena sejatinya para tokoh agama mempunyai peranan penting di tengah masyarakat dalam melakukan pendekatan persuasif. Sehingga program vaksinasi ini dapat berjalan lancar. Dan, wabah ini segera berakhir,” harap Yaqut Cholil.
Baca Juga: DPR Kecewa Pemerintah Keluarkan Perpres Vaksin Covid-19
Kendati sudah divaksin Covid-19, Yaqut Cholil tetap mengingatkan para tokoh lintas agama untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
“Ini adalah vaksinasi pertama. Meski sudah divaksin, saya berharap para tokoh agama tetap disiplin dalam protokol kesehatan dan mematuhi 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan interaksi, serta menghindari kerumunan,” jelas Yaqut Cholil.
Pelaksanaan vaksinasi di Masjid Istiqlal ini mendapat respons positif dari berbagai pemuka agama. Salah satunya Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Majelis Agama Buddha Mahayana Tanah Suci Indonesia Maha Biksu Dutavira Sthavira.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Palsu di Indonesia? Ini Penjelasan PT Bio Farma…
Dutavira mengatakan, vaksinasi ini adalah bukti nyata negara merawat, menjaga anak bangsa agar sehat. ”Saya sudah divaksin, kepada anak bangsa semua ikut vaksinasi dengan satu keyakinan, kita sehat keluarga kita juga sehat, kita bisa menjaga dan menaati protokol 5M berarti kita menjaga keselamatan keluarga kita juga,” tuturnya.***