Network
WARTA SAMBAS – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengklaim, Tenaga Kesehatan (Nakes) di seluruh Indonesia mencapai 1.468.764 orang sudah disuntik vaksin Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
“Untuk yang Nakes kita sudah mencapai lebih dari 100 persen," kata Prima Yosephine, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Direktorat Jenderal (Ditjen) P2P Kemenkes, dikutip WartaSambasRaya.com dari PMJ News, Jumat 26 Februari 2021.
Prima mengungkapkan hal tersebut ketika dialog 'Efektifitas PPKM Mikro: Peran Penting Masyarakat Dalam Menekan Penyebaran Covid-19' yang berlangsung secara virtual.
Baca Juga: Untuk ‘Vaksinasi Gotong Royong’, Indonesia Pesan 30 Juta Vial Vaksin Sinopharm China
Pada kesempatan tersebut, Prima juga menyebutkan, ada beberapa Nakes yang tahap pencatatan pertama belum masuk. Kemudian dilakukan vaksinasi susulan. Sehingga total Nakes yang sudah divaksin Covid-19 sudah melebihi dari target.
"Mungkin angka ini karena memang ada beberapa Nakes yang kemarin tidak masuk di dalam data ya. Tetapi artinya sebagian besar Nakes sudah kita vaksinasi. Sekarang kita bergerak ke vaksinasi tahap berikutnya," kata Prima.
Ia menjelaskan, Vaksinasi Covid-19 ini memang dilakukan secara bertahap karena melihat ketersediaan vaksinnya. “Mungkin teman-teman kita semua tahu, bahwa kita lakukan bertahap. Kenapa bertahap karena memang ketersediaan vaksin yaitu bertahap," ucap Prima.
Baca Juga: Kemenkes Izinkan Vaksin Covid-19 Mandiri, Ini Aturannya...
Pemerintah, lanjut Prima, memprioritaskan Vaksinasi Covid-19 kepada kelompok paling berisiko terpapar. "Dilihat dari tingkat risikonya, maka kita melakukan kepada orang yang paling berisiko dulu, dalam hal ini petugas kesehatan. Lalu sekarang sudah masuk ke tahap kedua," tuturnya.
