Network
WARTA SAMBAS – Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sintang Tahun 2022 harus mengacu pada visi, misi dan program kepala daerah terpilih, dengan memerhatikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2021-2021.
“Saya minta Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) fokus dan terarah dalam menyusun program dan kegiatan,” kata Yosepha Hasnah, Pelaksana Harian (Plh) Bupati Sintang, ketika membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Sintang Tahun 2022, di Pendopo Bupati Sintang, Rabu 24 Februari 2021.
Dalam menyusun RKPD ini, kata Yosepha, para OPD juga harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJMD) 2005-2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Teknokratik dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
Baca Juga: Pilkades Serentak 2021 di Kabupaten Sintang Ditunda Hingga Batas Waktu yang Belum Ditentukan
Kemudian, tambah dia, mempedomani Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) Nomor 050-3708 tentang hasil verifikasi dan validasi pemutakhiran klasifikasi kodefikasi dan nomenklatur perencanaan pembangunan dan keuangan daerah.
Untuk rancangan awal, lanjut Yosepha, diadakanlah Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Sintang Tahun 2022, sesuai amanat Permendagri Nomor 86 tahun 2017 tentang tatacara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah serta tatacara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah.
Baca Juga: Mau Cairkan Bansos BST Kemensos Rp300 Ribu, Bawa Dokumen Ini ke PT. POS
Yosepha mengatakan, Pasal 80 ayat (1) RPJMD pun menyebutkan rancangan awal RKPD dibahas bersama kepala OPD dan pemangku kepentingan dalam Forum Konsultasi Publik untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan.
“Melalui Forum Konsultasi Publik ini kita menjaring aspirasi para pemangku kepentingan, yang akan dibahas bersama kepala perangkat daerah,” ujar Yosepha.
