Menag Yaqut Bandingkan Suara Azan dengan Gonggongan Anjing, Legislator PAN Kalbar Ajukan Resuffle ke Jokowi

- 24 Februari 2022, 19:10 WIB
Tony Kurniadi, Wakil Ketua Komisi V DPRD Kalimantan Barat
Tony Kurniadi, Wakil Ketua Komisi V DPRD Kalimantan Barat /Warta Sambas Raya/

 

WARTA SAMBAS - Menag Yaqut Cholil Qoumas membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing. Gelombang protes pun berdatangan dari mayoritas umat Islam di Indonesia.

Presiden Jokowi tidak boleh tinggal diam, karena ucapan Menaq Yaqut yang membandingkan suara azan dengan gongongan anjing, bikin gaduh negeri ini. 

Legislator Kalbar dari Partai Amanat Nasional (PAN) meminta Presiden Jokowi mengganti Menag Yaqut yang membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing.

"Ada baiknya Menag Yaqut nggak usah dipertahankan lama-lama. Segera reshuffle," kata Tony Kurniadi, Anggota DPRD Provinsi Kalbar dari PAN, kepada wartawan, Kamis 24 Februari 2022.

Baca Juga: Menag Yaqut Cholil Tak Bisa Bahasa Arab?, Netizen: Bisanya Cuma Geser Hari Libur Maulid Nabi

Tony Kurniadi tidak habis pikir, bagaimana seorang Menag malah membandingkan suara azan dengan suara binatang.

"Kok bisa-bisanya seorang Menag mengalogikan suara azan dengan suara binatang. Pernyataan ini sangat-sangat tidak pantas dan melukai hati umat Islam," kata Tony.

Selama ini, kata Tony, suara azan telah menjadi bagian dari kehidupan rakyat Indonesia.

"Azan tidak hanya dimaknai sebagai panggilan Salat. Tetapi sudah menjadi simbol kerukunan umat Islam," ujar Tony.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 22 Oktober 2021, Menag Yaqut Cholil Ingatkan Ideologi yang Ancam Persatuan dan Kesatuan

Aturan mengenai azan, kata Tony, tidak perlu diotak-atik lagi. Masih banyak persoalan lain yang lebih membutuhkan aturan.

"Heran, Menag Yaqut ini seperti tidak punya kerjaan saja. Padahal persoalan lain masih banyak," ucap Tony.

Sebut saja urusan haji dan umrah serta pendidikan agama, kata Tony, sampai sekarang masih semrawut.

"Kenapa malah sibuk ngurus suara azan yang sudah lama menjadi bagian dari masyarakat. Dianalogikan pula dengan suara binatang," sesal Tony.

Baca Juga: Takbiran Idul Adha Malam Ini, Menag Yaqut Cholil: dari Rumah Masing-masing

Masih ada suara-suara lain yang mungkin bisa dianalogikan, walaupun sebenarnya tidak pantas. Tetapi mengapa harus pada suara gonggongan anjing.

"Membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing, sangat tidak bisa diterima, apapun alasannya," tegas Tony. 

Olehkarenanya Tony meminta Jokowi segera melakukan evaluasi dan mengganti Menag Yaqut, karena orang ini hanya menimbulkan polemik di tengah masyarakat yang kondusif.***

 

Editor: Mordiadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah