MDF diamankan di Bareskrim Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasilnya, mereka berdua sempat terlibat perselisihan karena kanal YouTube menggunakan data NJ.
"MDF ini kemudian membuat di kanal YouTube itu Indonesia Raya instrumental parodi dengan menggunakan nama NJ, kemudian tag lokasinya di Malaysia, menggunakan nomor malaysia. Akhirnya kan yang dituduh NJ, jadi NJ marah sama MDF," cerita Argo Yuwono.
Namun, NJ yang merasa marah dengan MDF justru ikut mengedit serta mengunggah kembali video yang sebelumnya dibuat oleh MDF.
"Salahnya NJ ini membuat lagi kanal Youtube, dengan channel My Asean. Kemudian isinya itu dia mengedit daripada isi yang sudah disebar oleh MDF. Jadi hanya menambahi ada gambar batik. Jadi NJ yang di Malaysia juga membuat, MDF yang ada di Cianjur juga membuat," pungkas Argo Yuwono.***(Eka Alisa Putri/Pikiran-Rakyat.com)