WARTA SAMBAS - Meskipun kalah telak 0-3 dari tiga babak melawan Grand Master (GM) pecatur wanita Indonesia Irene Sukandar, Senin 22 Maret kemarin. Dadang Subur alias Dewa Kipas tetap diberi hadiah oleh tuan rumah Podcast Deddy Corbuzer sebesar Rp100 juta.
"Ini kang Dadang dapat 100 juta mau dipakai apa? Mau buka sekolah catur atau mau apa ini?," tanya Host program iNews Room saat mewawancarai Dewa Kipas via daring, yang diunggah kanal Youtube Official iNews, 22 Maret 2021.
Baca Juga: Dipaksa Mundur dari All England 2021, BWF Sampaikan Permohonan Maaf! Marcus Gideon : Enggak Segampang Itu
Atas hadah itu, Dadang mengatakan dirinya berencana ingin membuat sebuah cafe atau warung kopi yang pengunjungnya bisa bermain catur.
"Insya Allah ada mau buka warung pak. Warung kopi tapi di sampingnya ada catur-catur, jadi orang agak minat gitu," jawab Dadang si Dewa Kipas.
Menurut Dadang usaha seperti itu sudah pernah Ia jalankan waktu Ia bekerja di Singkawang, Kalimantan Barat. Warung kopi yang menyediakan meja khusus untuk pehobi main catur. Tujuannya untuk menarik minat pengunjung terhadap catur.
"Seperti saya dulu waktu di Singkawang gitu. Waktu di Singkawang saya kan buka warung kopi, ada 20 meja untuk yang hobi catur. Sebagian ada untuk yang umum," kata Dadang.
Baca Juga: Teringat UAS Haramkan Catur Saat Nonton Dewa Kipas VS GM Irena
Dengan begitu kata Dadang orang akan tertarik dan permainan catur akan bisa lebih digandrungi banyak orang.
"Mungkin di situ ada yang bakat, kalau saya kan udah tua," tambahnya.
Diketahui riwayat Dadang Subur rupanya memang pernah menjadi seorang kepala unit di salah satu perusahaan BUMN di Singkawang, Kalimantan Barat.
Nama Dewa Kipas yang dipakainya di Chees.com juga terinspirasi dari sebutan nama Bed tenis meja yang dulu kerap Ia mainkan bersama temannya di Singkawang.***