Network
WARTA SAMBAS – Akhir-akhir ini beredar pesan berantai melalui aplikasi perpesanan WhatsApp terkait ajakan untuk mengikuti Vaksinasi Covid-19 di PT Bio Farma pada Jumat 12 Maret 2021.
Informasi tersebut cukup meresahkan masyarakat. Sehingga PT Bio Farma pun mengeluarkan klarifikasinya melalui akun Instagram @biofarmaid, Kamis 11 Maret 2021.
"Sehubungan dengan beredarnya pengumuman melalui aplikasi pesan WhatsApp mengenai ajakan vaksinasi Covid-19 di Bio Farma pada Jumat 12 Maret 2021, pada pukul 09.00-11.00, dapat kami sampaikan bahwa berita tersebut TIDAK BENAR," tulis akun Instagram @biofarmaid tersebut.
Bio Farma juga mengingatkan, bahwa untuk mengikuti Vaksinasi Covid-19, masyarakat harus mendaftarkan diri terlebih dahulu melalui link resmi yang disiapkan pemerintah, dan mendapat konfirmasi resmi. “Sudah mendapatkan konfirmasi resmi dari tempat fasilitas pelayanan vaksinasi Covid-19," tulisnya.
Baca Juga: Antisipasi Hoaks, Kemendikbud Berikan Pernyataan Soal KIP Kuliah
Lantaran keharusan mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk mengikuti Vaksinasi Covid-19 tersebut, pemerintah pun dapat mendata para penerima dengan baik dan mengatur penjadwalannya di setiap tahap di setiap fasilitas kesehatan.
Data terakhir menyebutkan, jumlah penerima vaksin Covid-19 dosis pertama kini telah mencapai 2.888.757 orang. Sementara untuk dosis kedua telah diberikan 1.133.787 orang atau 2,81 persen dari target penerima vaksin.
Terkait dengan klarifikasi PT Bio Farma ini, masyarakat yang menerima pesan berantai terkait ajakan untuk vaksinasi Covid-19 di Bio Farma besok melalui WhatsApp tersebut, hendaknya mengabaikannya. Karena dipastikan informasi itu hoaks.***
