Sepuluh Orang Tewas Dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Somalia

4 April 2021, 19:25 WIB
ILUSTRASI BOM /PIXABAY / kingmaphotos/

 

WARTA SAMBAS - Dikabarkan 10 orang tewas ketika seorang pembom bunuh diri menyerang kios darurat di ibukota Somalia, Sabtu, 4 April 2021.

Kejadian itu terjadi beberapa jam setelah militan Al Shabaab menyerang dua pangkalan Tentara Nasional Somalia di luar kota, kata pemerintah Somalia dikutip Warta Sambas dari Reuters

"Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di bawah pohon tempat ibu-ibu malang menjual teh, susu dan khat (daun narkotik) dan banyak orang terluka dalam serangan itu," ujar juru bicara Kementerian Informasi Ismail Mukhtar Omar.

Baca Juga: Meski Sudah Disuntik Vaksin Sputnik V, Presiden Argentina Positif Covid-19

Belum ada komentar dari Al Shabaab, yang sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas serangan di pangkalan militer Bariire dan Awdhigle.

Tentara sebelumnya telah mengatakan bahwa ada korban di kedua sisi dalam serangan itu, tetapi sekarang mereka bisa mengontrol situasi disana.

Pangkalan itu, yang terletak sekitar 100 km barat daya Mogadishu, dilanda dua ledakan, kata saksi mata.

“Ledakan ketiga menargetkan konvoi pasukan yang bergegas ke pangkalan dari ibu kota setelah serangan itu terjadi,” tambah mereka.

Dikabarkan, militan dari Al Shabaab, adalah suatu kelompok yang terkait dengan Al-Qaeda, telah melancarkan serangan bertahun-tahun dan memungut biaya perdagangan dalam kampanye untuk memperkenalkan hukum agama yang ketat.

Serangan pada Sabtu 3 April 2021, terjadi di tengah meningkatnya ketakutan kelompok Al Shabaab dan mereka berusaha mengeksploitasi kerentanan yang diciptakan oleh kegagalan mengadakan pemilihan parlemen dan presiden, yang dijadwalkan pada bulan Februari lalu.

Hussein Nur, seorang perwira militer, mengatakan pasukan tentara kehilangan beberapa prajuritnya dalam serangan di pangkalan tersebut, dan mereka tidak memberikan jumlah pasti.

”Tentara telah mengirim bala bantuan dari stasiun lain, mengantisipasi menewaskan sejumlah tentara dalam penyerangan berikutnya,” ujar Hussein.

Tentara telah menguasai kedua pangkalan dan daerah sekitarnya.

"Kami mengejar para militan di hutan sekitar," tambah Hussein.

Baca Juga: Sekolah Kedinasan Poltekip dan Poltekim Kementerian Hukum dan HAM Dibuka, Berikut Jadwal Seleksi Penerimaan

Al Shabaab mengatakan pihaknya telah melancarkan serangan bom bunuh diri di pangkalan militer Bariire.

Sementara secara bersamaan, mereka juga menyerang pangkalan militer Awdhigle di dekatnya dengan bom mobil dan orang-orang pejuang, untuk mencegah pasukan yang ditempatkan di sana memperkuat Bariire.

"Kami menyerbu pangkalan Bariire, membakar tiga kendaraan militer dan mengambil dua kendaraan," kata Abdiasis Abu Musab, juru bicara operasi militer al Shabaab.

Dikabarkan, sebuah alat peledak yang dibawa kendaraan ketiga menghantam konvoi pasukan bala bantuan tentara pemerintah yang berasal dari Mogadishu.***

Editor: Suryadi

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler