Soal BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3, Ini Kata Menaker

- 24 Januari 2021, 06:30 WIB
Ini Penjelasan Menaker Ida Soal Kapan Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahun 2021
Ini Penjelasan Menaker Ida Soal Kapan Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahun 2021 / /FIX INDONESIA/

WARTA SAMBAS RAYA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah belum bisa memberikan kepastian kapan cair BLT BPJS Ketenagakerjaan termin 3 tahun 2021.

“Untuk tahun anggaran APBN 2021, kami memang belum menerima perintah untuk menyalurkan kembali program BSU. Kami sudah punya hasil evaluasi yang akan kami berikan dan dikoordinasikan dengan Kemenko Perekonomian. Jika kondisi perekonomian kita belum normal kembali, saya kira diskusi tentang Program BSU ini kita bisa pertimbangkan untuk bisa dilakukan kembali pada tahun 2021, “kata Menaker Ida pada Rapat Kerja (Raker) Bersama Komisi IX DPR RI di Jakarta, 18 Januari 2021.

Baca Juga: Staf Khusus Ketua Satgas Doni Monardo Malah Negatif Covid-19

Selain itu, Menaker Ida Fauziyah menjelaskan, rekening karyawan yang belum cair Bantuan Subsidi Gaji (BSU) dikarenakan beberapa hal seperti duplikasi data, nomor rekening yang tidak valid, rekening sudah tutup atau terblokir karena pasif dalam jangka waktu yang lama, serta rekening tidak sesuai dengan NIK yang dibekukan.

"Untuk menyelesaikan permasalahan itu, ada kendala waktu yang terbatas karena akhir Desember 2020 seluruh dana sisa harus dikembalikan ke kas negara sebagaimana ketentuan Peraturan Menteri Keuangan," kata Menaker Ida.

Sebagaimana diberitakan wartasambasraya.pikiran-rakyat.com dikutip dari fixindonesia.pikiran-rakyat.com, dalam artikel " Ini Penjelasan Menaker Ida Soal Kapan Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahun 2021", Sabtu 23 Januari 2021, Menaker Ida Fauziyah menambahkan bahwa uang yang dikembalikan ke kas negara sebagai bentuk pertanggungjawaban keuangan, mengingat tahun anggaran 2020 sudah berakhir.

Namun Menaker Ida Fauziyah memastikan, penerima BSU yang datanya sudah valid dan tidak ada masalah, penyaluran akan diupayakan untuk dilanjutkan kembali.

“Jadi mudah-mudahan pada bulan Januari ini rekonsiliasi data dengan bank penyalur sudah selesai dilakukan, maka akan kita mintakan kembali ke perbendaharaan negara untuk menyalurkan kembali,” kata Menaker Ida menambahkan.

Lebih lanjut Menaker Ida Fauziyah, menjelaskan bahwa proses penyaluran BSU bagi karyawan telah mencapai 98,91 persen dengan total realisasi anggaran BSU yang tersalurkan sebesar Rp29.444.763.600.000.

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: fixindonesia.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah