Network
WARTA SAMBAS - Menjelang Idulfitri 1443 Hijriyah, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar Pasar Murah di 6 kecamatan, sejak Senin 18 April 2022 hari ini.
Pasar Murah di Kota Pontianak untuk menyambut Lebaran Idulfitri 1443 Hijriyah ini mulai pukul 08.00 sampai 14.00 WIB.
Banyak pihak yang terlibat dalam Pasar Murah Pemkot Pontianak ini. Di antaranya Bulog, Puskowapi, BI, Bank Pasar dan Bank Kalbar.
Terlibat pula Hypermart, Alfamart, Indomaret dan Bogasari dalam Pasar Murah untuk meringankan beban masyarakat saat Lebaran ini.
Baca Juga: Jokowi Minta Pencairan Bansos sebelum Lebaran Idulfitri, Termasuk BLT Minyak Goreng
"Supaya masyarakat tidak kesulitan dalam menyambut Lebaran," kata Edi Rusdi Kamtono, Wali Kota Pontianak, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari laman pontianakkota.go.id, Senin 18 April 2022.
Apabila masyarakat tidak kesulitan, menurut Edi, budaya Lebaran di Kota Pontianak akan tetap meriah dan dijalani dengan bahagia.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak Junaidi mengungkapkan, Pasar Murah in imenyediakan bahan-bahan untuk Lebaran, yakni:
1. Beras
2. Gula pasir
3. Tepung
4. Telur ayam
5. Daging ayam
6. Daging sapi
7. Minyak goreng
8. Minuman sirup dan kaleng.
Baca Juga: Jelang Ramadan dan Idulfitri, Politisi PKS: Segera Petakan Kondisi Kebutuhan Pokok
Berikut jadwal dan lokasi Pasar Murah di Kota Pontianak menjelang Iduliftri ini:
1. Kecamatan Pontianak Barat Senin 18 April 2022
2. Kecamatan Pontianak Kota Selasa 19 April 2022
3. Kecamatan Pontianak Utara Rabu 20 April 2022
4. Kecamatan Pontianak Tenggara Kamis 21 April 2022
5. Kecamatan Pontianak Tenggara Senin 25 April 2022
6. Kecamatan Pontianak Timur Selasa 26 April 2022
Baca Juga: Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan 2 April, Idulfitri 2 Mei 2022
Salah seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Sungai Beliung, Famawati rela mengayuh sepedanya ke lokasi Pasar Murah di Kantor Camat Pontianak Barat.
Fatmawati membeli 5 Kilogram beras, 1 Kilogram gula pasir, 1 Kilogram minyak goreng dan 2 bungkus mie instan di Pasar Murah tersebut.
Dengan paket kebutuhan pokok tersebut, Fatmawati cukup mengeluarkan Rp100 Ribu. Sehingga ia merasa sangat terbantu dengan harga murah ini.
"Kebetulan sekali beras saya hari ini juga habis. Saya harap operasi pasar seperti ini lebih sering digelar. Sehingga bisa meringankan beban kami,” ucap Fatmawati.***
