Nomor Dua Mengerikan, Ini Empat Bahaya Kebanyakan Konsumsi Garam Himalaya untuk Kesehatan

- 30 Januari 2023, 02:46 WIB
Garam Himalaya
Garam Himalaya /minree /Pixabay

WARTA SAMBAS - Garam Himalaya disebut-sebut sebagai garam paling murni di dunia yang terkubur ribuan tahun di bawah lapisan lava, salju dan es di Pegununungan Himalaya. 

Garam ini berhasil diangkat ke permukaan oleh Khewra Salt Mine, pertambangan garam terbesar kedua di dunia. Aktivitasnya di kaki pegunungan Himalaya, Pakistan. 

Garam Himalaya menjadi sangat terkenal di dunia, menyusul banyaknya kandungan dan nutrisi yang diketahui darinya. 

Baca Juga: Nomor Empat Sering Dipakai Saat Mandi, Ini Enam Barang di Rumah yang Bisa Sebabkan Penyakit

Ternyata, di samping manfaatnya, Garam Himalaya juga sangat berbahaya bagi tubuh bila dikonsumsi secara berlebihan, lantaran berbagai senyawa di dalamnya bisa menimbulkan reaksi yang tidak baik di dalam tubuh. 

Setidaknya terdapat empat bahaya Garam Himalaya bila dikonsumsi berlebihan, yakni: 

1. Memperberat Kinerja Ginjal dan Jantung

Saat mengonsumsi lebih banyak natrium dari biasanya, termasuk garam Himalaya secara berlebihan, maka ginjal akan berusaha mengeluarkannya melalui urine. Tentu, ini akan membuat kerja ginjal lebih berat daripada biasanya.

Lalu, saat ginjal kewalahan untuk menyingkirkan semua garam berlebih yang kita konsumsi, sisanya akan menumpuk di cairan di antara sel-sel tubuh.

Hal ini akan membuat volume air dan darah di tubuh akan meningkat, menyebabkan jantung dan pembuluh darah harus bekerja lebih keras untuk memompanya.

Kondisi ini membuat orang yang makan terlalu banyak garam berisiko lebih tinggi terkena penyakit ginjal, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.

Baca Juga: Tujuh Khasiat Konsumsi Susu Kambing untuk Kesehatan, Salah Satunya Kulit Sehat

2. Mengandung Radioaktif Buruk Bagi Tubuh

Garam Himalaya memang mengandung banyak mineral. Tetapi jumlahnya hanya amat sedikit. Meski mengandung mineral yang bermanfaat bagi tubuh, mineral pada garam Himalaya juga bisa menjadi bahaya.

Sebagian dari mineral dalam Garam Himalaya termasuk beracun dan radioaktif yang sebenarnya tidak berguna dan berpotensi membahayakan.

Nutrisi tidak baik seperti merkuri, arsenik, timbal, dan talium terkandung dalam Garam Himalaya. Unsur radioaktif, seperti radium, uranium, polonium, hingga plutonium juga ada.

Seperti diketahui, radiasi dapat menyebabkan kanker, bahkan jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah sedikit.

Namun, untuk kasus Garam Himalaya ini, masih diperlukan penelitian lebih lanjut soal bahaya dari mineral dan radioaktf di dalamya.

Baca Juga: Supaya Anak Mau Makan Sayur dan Buah-buahan, Orang Tua Harus Lakukan Tips Ini Kata Dokter

3. Memicu Osteoporosis

Baik garam biasa maupun Garam Himalaya, konsumsi berlebihan juga bisa memicu kerusakan hati dan osteoporosis.

4. Meningkatkan Risiko Terserang Penyakit Autoimun 

Kebiasaan buruk mengonsumsi banyak Garam Himalaya ini juga bisa meningkatkan risiko terkena penyakit autoimun seperti lupus, multiple sclerosis dan psoriasis.***

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x