WARTA SAMBAS - Bencana banjir di Kabupaten Tangerang Provinsi Banten, tepatnya di Desa Cirumpak, Kecamatan Keronjo, menyebabkan 130 unit rumah warga terendam.
Ketinggian air banjir di Kabupaten Tangerang ini mencapai 50 Sentimeter. Namun 150 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak masih enggan mengungsi.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), banjir di Kabupaten Tangerang ini merupakan kiriman dari Bogor, Jawa Barat.
Air kiriman dari wilayah Bogor menyebabkan Sungai Cimanceuh di Desa Cirumpak meluap.
Baca Juga: Banjir Rob di Kota Banjarmasin, BPBD: Diperkirakan sampai 28 Mei 2022
"Membanjir permukiman warga sekitar," kata Abdul Munir, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Kamis 26 Mei 2022.
Menurut Munir, warga terdampak banjir masih bertahan di rumahnya masing-masing. Namun pihaknya siaga untuk melakukan evakuasi.
Selain standby di lokasi banjir, BPBD Tangerang juga mendistribusikan logistik bantuan untuk korban banjir.
"Kita sudah mengirimkan logistik untuk didistribusikan ke warga terdampak," kata Munir.
Baca Juga: Banjir Bandang Padang Lawas, Sejumlah Tiang Listrik Tumbang
Bantuan untuk warga yang menjadi korban banjir di Kabupaten Tangeran tersebut terdiri atas:
1. Mie instan 50 dus
2. Air mineral 85 dus
3. Susu 150 kaleng, dan
4. Kecap 150 botol.***