WARTA SAMBAS - Bencana banjir Palangkaraya Kalimantan Tengah pada Senin 15 November 2021 pagi makin parah. Warga pun mulai mengungsi.
Warga memutuskan untuk mengungsi, karena saat banjir Palangkaraya ini, air sudah masuk rumah mereka setinggi lutut orang dewasa.
Selain itu banjir Palangkaraya ini juga telah merendam jalan akses setinggi sekitar satu meter. Alhasil daerah ini terisolasi dari dunia luar.
Menurut salah seorang warga Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Nina, awalnya warga masih bertahan di rumah.
Baca Juga: Bidan Eva Sediakan Rumah Tunggu Kelahiran selama Banjir Sintang, Supaya Akses Bumil Lebih Dekat
Namun, karena air masuk rumah, warga pun memutuskan untuk meninggalkan rumah, ke tempat yang lebih tinggi.
"Sekarang masuk air sudah selutut," ucap Nina, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari PMJ News, Senin 15 November 2021.
Namun beberapa orang tetap memutuskan untuk tetap bertahan, guna menjaga harta benda di rumahnya.
Hingga kini tidak ada tanda-tanda banjir Palangkaraya akan surut, lantaran hujan terus mengguyur beberapa kecamatan.