Network
WARTA SAMBAS – Wakil Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Keadilan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid meyakini Presiden Jokowi hanya akan mengusulkan satu nama calon untuk menggantikan Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz yang memasuki masa pensiun.
“Karena dalam pandangan saya, pasti Presiden atau Kepolisian lebih senang kalau ditunjuk hanya satu nama daripada banyak nama," kata Jazilul Fawaid, seperti diberitakan InSulteng.com dalam artikel berjudul “WOW, Jokowi Hanya Usulkan Satu Nama Calon Kapolri ke DPR? Ini Kata Komisi III DPR RI”, Jumat 8 Januari 2021.
Gus Jazil–sapaan Jazilul Fawaid–menyampaikan hal tersebut setelah mengetahui beredarnya beberapa nama Calon Kapolri di publik.
Baca Juga: Makan Nasi dan Garam Warnai Masa Kecil Menlu Retno Marsudi
"Kalau mulanya ada sepuluh nama perwira, kemudian mengerucut menjadi lima, kemudian menjadi tiga nama, dan akhirnya hanya akan ada satu nama yang diserahkan ke DPR," ujar Gus Jazil.
Menurut Wakil Ketua MPR RI ini, dari nama-nama calon yang ada, masing-masing memiliki rekam jejak dan prestasi untuk menjadi Kapolri. "Semuanya punya prestasi bagus, tinggal Presiden membutuhkan yang seperti apa, ya tentu yang ada kecocokan dengan Presiden. Karena Kapolri harus bisa mendukung semua kebijakan Presiden," tutur Gus Jazil.
Gus Jazil mengungkapkan, nama yang dipilih Presiden Jokowi kemungkinan akan diserahkan ke Senayan pada pekan depan, menyesuaikan jadwal DPR yang mulai aktif kembali pada 11 Januari 2021.
Baca Juga: Salut, PM Singapura Lee Terima Suntikan Pertama Vaksin Covid-19
Sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri, kata Anggota Komisi III DPR RI ini, Presiden berwenang mengangkat dan memberhentikan Kapolri, dengan pertimbangan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
