Peneliti di RSIS, Wu Shang-su pernah mengungkapkan, hubungan Thailand dengan AS belakangan memang nampak memburuk. Namun jika perang di Luat China Selatan meletus, kemungkinan negara Gajah Putih akan mendukung Paman Sam.
Shang-su memprediksi, jika perang China dan AS terjdi, Filipina yang akan cukup 'hancur'. Malaysia, Filipina, dan Singapura juga dapat terseret dalam konflik tersebut. Sebab berada di salah satu arteri ekonomi yang penting bagi China, yaitu Selat Malaka.
Baca Juga: Desak Menhan Prabowo Subianto Mundur, Netizen: Menteri Tak Becus
Peneliti lainnya di RSIS, Collin Koh memprediksi Malaysia dan Singapura akan berusaha bersikap netral meskipun sulit mengabaikan fakta bahwa kedua negara dapat condong ke salah satu pihak.
Suatu laporan yang diterbitkan tahun lalu oleh Pusat Studi Amerika Serikat di Universitas Sydney menemukan bahwa jika konflik bersenjata pecah, maka rudal balistik berteknologi tinggi milik China dapat melumpuhkan pangkalan militer AS dan armada angkatan laut di seluruh wilayah Pasifik Barat dalam beberapa jam.***(Muhammad Hafid/SeputarTangsel.com)