Perang Rusia vs Ukraina, 153 WNI akan Dievakuasi menuju Polandia sampai Rumania

- 27 Februari 2022, 20:23 WIB
Sejak perang Rusia vs Ukraina berkecamuk, 153 Warga Negara Indonesia (WNI) diminta sembunyi di Safe House (rumah aman).
Sejak perang Rusia vs Ukraina berkecamuk, 153 Warga Negara Indonesia (WNI) diminta sembunyi di Safe House (rumah aman). /

WARTA SAMBAS - Sejak perang Rusia vs Ukraina berkecamuk, 153 Warga Negara Indonesia (WNI) diminta sembunyi di Safe House (rumah aman).

Safe House untuk mengamankan 153 WNI dari perang Rusia vs Ukraina itu disiapkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ukraina.

Pemerintah RI juga sedang bersiap untuk merelokasi dan mengevakuasi 153 WNI, supaya mereka tidak menjadi korban perang Rusia vs Ukraina.

Rencananya 153 WNI itu akan dievakuasi keluar gari Ukraina menuju Polandia sampai Rumania.

Baca Juga: Rusia dan Amerika Serikat Makin Tegang, Gara-gara Pintu NATO Tetap Terbuka untuk Ukraina

"Kita siapkan pesawat dan tim evakuasi," kata Judha Nugraha, Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Indonesia, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari PMJ News, Minggu 27 Februari 2022.

Pesawat dan tim evakuasi siapa bergerak bisa para WNI tersebut bisa direlokasi dari Ukraina.

"Bukan hanya di safe house, namun juga kita bawa keluar menuju Polandia atau Rumania," kata Judha Nugraha.

Ia memastikan, Pemerintah Ri sudah melakukan berbagai upaya untuk melindungi WNI dari perang Rusia vs Ukraina.

Baca Juga: Indonesia Butuh Panglima TNI yang Paham Perang Hibrida, Teritorial dan Medsos

"Kita telah menetapkan beberapa titik safe house, utamanya di KBRI. Kita segera menyampaikan kepada para WNI," ujarnya.

Namun untuk mendekat ke KBRI, beberapa WNI sempat kesulitan transportasi. Sehingga dilakukan penjemputan.

Saat ini, ungkap Judha Nugraha, para WNI di Ukraina terpantau mayoritas di Kota Kiev dan Odessa.

Untuk di Kiev, para WNI diamankan di KBRI. Sementara di Odessa, mereka diminta untuk berkumpul di satu titik aman.

"Itu adalah kota yang dekat dengan perbatasan dengan Polandia," pungkas Judha Nugraha.***

Editor: Mordiadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah