Network
WARTA SAMBAS – Pratu TNI Bagus Sayyid Ashar yang berdinas di Kesatuan Denma Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad), tewas tertabrak mobil yang dikendarai mahasiswa M Irfan Haider (MIH), di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel).
“Mengalami luka pada bagian kepala dan meninggal dunia," ujar AKP Suharno, Kepala Unit (Kanit) Lalu Lintas Kepolisian Resort (Polres) Metro Jaksel, dikutip WartaSambasRaya.com dari PMJ News, Senin 15 Maret 2021.
Prajurit TNI berusia 26 tahun tersebut mengendarai sepeda motor Yamaha Scorpio dengan nomor plat F 6953 KA bertabrakan dengan mobil minibus Marda bernomor polisi B 1877 PIC yang dikendarai MIH di perempatan Lavontin.
Kasus kecelakaan yang menewaskan Prajurit TNI masih sedang didalami penyidik, untuk mengetahui secara pasti kronologisnya. "(Pengemudi mobil) masih ditahan di Mapolres Metro Jakarta Selatan," ungkap Suharno.
Baca Juga: Kecelakaan Maut, Bus Pariwisata Masuk Jurang di Sumedang Tewaskan 27 Penumpang
Baca Juga: Kronologis Paulus Yulius Kollo dan Indra Wibowo Selamat dari Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182
Baca Juga: 6 Film Ini Mengisahkan Kecelakaan Pesawat yang Mengerikan
Ia mengungkapkan, kecelakaan maut tersebut terjadi pada Minggu 14 Maret 2021. Setelah dievakuasi ke RS Fatimah, kini jenazah Pratu TNI Bagus Sayyid Ashar sudah diserahkan dan dimakamkan pihak keluarga korban.
Seperti diketahui Kostrad merupakan bagian dari Komando Utaram (Kotama) tempur yang dimiliki TNI AD. Terdiri atas Divisi Infantri 1 di Cilodok Depok, Divisi Infantri 2 di Singosari Malang, dan Divisi Bontomarannu Gowa.***
