Network
WARTA SAMBAS – Mobil berkecepatan tinggi yang memicu tabrakan beruntun di Bundaran Digulis Untan Pontianak, Selasa 15 Juni 2021 pukul 06.00 WIB, diduga kuat dikendarai sopir mabuk atau di bawah pengaruh alkohol.
“Di dalam mobil yang menabrak (pertamakali), kami menemukan minuman beralkohol, diduga jenis arak,” kata Kompol Rio Sigal Hasibuan, Kasat Lantas Polresta Pontianak.
Temuan arak dalam mobil tersebut memang memperkuat dugaan kalau sopir tersebut dalam pengaruh alkohol. Namun pihak kepolisian akan memastikannya lagi. “Ini kami menunggu keterangan dokter, apakah sopir dalam pengaruh alkohol atau tidak,” kata Rio Sigal.
Terkait tabrakan beruntun di Bundaran Digulis Untan Pontianak ini, kata Rio Sigal, kemungkinan pihaknya akan menerapkan Pasal 310 ayat (4) Undang-Undang Lalu Lintas. Ancaman hukumannya paling lama 6 tahun dan atau denda paling banyak Rp12 Juta.
Baca Juga: [WARTA TERKINI] Tabrakan Beruntun di Bundaran Digulis Untan Pontianak
Diberitakan sebelumnya, tabrakan beruntun di Bundaran Digulis Untan Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa 15 Juni 2021 sekitar pukul 06.00 WIB, melibatkan sepeda motor, mobil taksi dan minibus.
Tabrakan beruntun di pagi hari ketika jalan protokol di Kota Pontianak masih dalam keadaan sepi tersebut, dikabarkan menewaskan salah seorang pengendara sepeda motor, Sri Hidayati.
Berdasarkan foto dan video kecelakaan di Bundaran Digulis Untan Pontianak yang beredarluas di berbagai media sosial, nampak kondisi kendaraan rusak parah.
Bahkan satu unit sepeda motor diduga jenis matic hanya menyisakan bagian belakangnya, sebagian besar sudah hancur akibat tabrakan beruntun tersebut.
