Baca Juga: Anggaran DTKS Selangit, Ini Tanggapan Mensos Risma
Sebetulnya, Ia belum mengetahui seberapa krusial permasalahan pendataan di Kemensos tersebut. Tetapi dengan sistem teknologi dan informasi, input datanya bisa cepat sekali. “Contoh berapa yang meninggal, dengan teknologi informasi itu langsung gugur. Kemudian berapa yang masuk, permasalahannya berapa yang masuk," jelas Risma.
Ia akan menggandeng Perguruan Tinggi sebagai evaluator kebijakan-kebijakan yang akan dibuatnya selama menjabat Mensos. "Kita akan kerjasama dengan Perguruan Tinggi untuk mengecek itu. Kami bukan tidak percaya, tetapi perlu ada pengawasan," kata Risma.
Baca Juga: Kasus Video Mesum 19 Detik, Gisel Diperiksa Lagi
Baca Juga: Tak Masuk DTKS Kemensos, Tak Bisa Terima BST Rp300 Ribu
Perempuan berhijab ini sangat optimis, semua data bisa disinkronkan dengan data kependudukan. Namun semuanya bisa lebih cepat, apabila daerah juga bisa cepat memperbaharui datanya. “Kalau bisa updating data di daerah lebih cepat maka kami bisa lebih cepat," tutup Risma.***(Amir Faisol/Pikiran-Rakyat.com)