Irwin menjelaskan, sebelum terbang, pemeriksaan telah dilakukan terhadap pesawat Sriwijaya Air SJ182 dan dinyatakan tidak mengalami kerusakan.
Sebelum hilang kontak (lost contact), lanjut dia, SJ 182 sudah terbang ke Pontianak dan Pangkal Pinang. Ketika terbang lagi ke Pontianak dari Jakarta, seharusnya tidak masalah.
Terkait delayed atau keterlambatan penerbangan dari Jakarta-Pontianak itu, kata Irwin, bukan karena ada kerusakan. "Ujan deras, makanya ada delayed 30 menit saat boarding," jelasnya.
Baca Juga: Terkini, Petugas Evakuasi 5 Kantong Berisi Potongan Tubuh Penumpang Sriwijaya Air SJ 182
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-500 tersebut dikabarkan lepas landas pada pukul 14.36 WIB, dan seharusnya tiba di Pontianak pada pukul 15.15 WIB.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-CLC itu terlihat terbang ke arah Barat, lalu membelok ke arah Utara.
Terakhir kali kontak Sriwijaya Air dengan Air Traffic Control (ATC) saat pesawat tersebut melintasi bagian utara Jawa.
Dilansir situs Flight Radar, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sempat kehilangan ketinggian sebelum hilang kontak.
Baca Juga: Kontak Senjata dengan KKB di Papua, Prajurit TNI Gugur
Kemudian Pesawat terjun bebas (freefall) sekitar 10.000 kaki ke 250 kaki, hanya dalam waktu kurang dari satu menit.