Network
WARTA SAMBAS – Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara menyemburkan abu vulkanik sampai ke Aceh Tenggara dan Aceh Selatan, Selasa 2 Maret 2021 sekitar puul 09.49 WIB.
“Bila dilihat dari foto satelit, diperkirakan debu vulkanik sudah mulai menyeberang atau terbawa ke Provinsi Aceh," kata Zakaria Ahmad, Kepala Seksi (Kasi) Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar, dikutip WartaSambasRaya.com dari ANTARA.
Berdasarkan informasi dari Koordinator Stasiun Meteorologi Kelas I Kualanamu, tinggi kolom abu vulkanik mencapai 1.000 meter dari puncak kawah Gunung Sinabung, dengan arah gerak ke Barat hingga Selatan.
"Abu vulkanik sudah mulai terdampak ke wilayah Kabupaten Aceh Tenggara, dan sudah meluas ke wilayah Kabupaten Aceh Selatan," ungkap Zakaria.
Baca Juga: Gunung Sinabung Semburkan Abu Vulkanik Sejauh 1 Kilometer
Olehkarenanya, BMKG Kelas I Aceh Besar mengimbau masyarakat di wilayah Aceh Tenggara dan Aceh Selatan yang mulai terpapar debu asap vulkanik, agar mengurangi aktivitas di luar ruangan.
"Jikapun harus keluar rumah maka jangan lupa memakai masker, memakai kaca mata, menutup tempat makanan dan air untuk konsumsi," rinci Zakaria.
Sementara itu, dilansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Gunung Sinabung Keluarkan Awan Panas, Abu Vulkanik Meluncur Hingga 5.000 Meter”, awan panas berguguran dari Gunung Sinabung sejak pukul 07.11 WIB pagi tadi.
Gunung Sinabung ini mengeluarkan awan panas dengan jarak luncur 3.000 meter ke arah Timur-Tenggara, seperti dilaporkan media sosial resmi vulkanologi Kementerian ESDM.
Awan Panas Guguran (APG) di Gunung Sinabung dilaporkan memiliki jarak luncur ± 4.500m ke Arah Tenggara Timur dan tinggi kolom abu ± 5.000m dengan Amplitudo: 120mm. Sementara durasinya 485 detik arah angin ke Selatan-Barat.
