Network
WARTA SAMBAS – Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua pada Minggu 25 April 2021 sekitar pukul 15.50 WIT.
“Saat ini jenazah Brigadir Jenderal TNI Putu Dani sudah berada di Beoga, dan Senin (besok) dijadwalkan dievakuasi ke Timika," kata Mayor Jenderal TNI Ignatius Yogo Triyono, Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari ANTARA.
Seperti diketahui, Brigjen TNI Putu Dani tersebut bersama keenam rekannya menggunakan 4 unit sepeda motor berangkat ke Kampung Dampet sekitar pukul 09.20 WIT. Hal ini menyusul laporan kalau KKB telah membakar rumah kepala suku dan fasilitas pendidikan di kampung tersebut.
Baca Juga: Pesawat Susi Pudjiastuti Disandera 30 Anggota KKB Papua
Setibanya di Kampung Dampet, Brigjen TNI Putu Dani dan rekannya diserang, kontak senjata pun tidak terhindar dengan KKB. Saat itulah ia mengalami luka dan akhirnya meninggal, sementara rekan-rekannya selamat.
Jenazah Brigjen TNI Putu Dani dievakuas dari Kampung Dampet setelah dijemput prajurit dari Beoga. "Jenazah tiba di Beoga sekitar pukul 18.30 WIT, " kata Yogo Triyono.
Informasi tertembaknya Brigjen TNI Putu Dani tersebut juga dibenarkan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri.
Ia menyebutkan, jarak kampung Dambet dengan Beoga sekitar 3 Km dan merupakan kampung terakhir yang dilaporkan diserang KKB dengan membakar rumah warga dan perumahan guru serta Sekolah Dasar (SD).***
