Kota Medan Banjir, Menantu Presiden Jokowi Bobby Nasution: Saya Memohon Maaf

- 24 November 2021, 15:43 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution (inzet) memohon maaf kepada seluruh warga karena Kota Medan banjir.
Wali Kota Medan Bobby Nasution (inzet) memohon maaf kepada seluruh warga karena Kota Medan banjir. /Instagram @bobbynst/

WARTA SAMBAS - Hujan deras yang mengguyur sejak Selasa 23 November 2021 malam sekitar pukul 19.30 WIB menyebabkan Kota Medan banjir.

Tingginya intensitas atau curah hujan diduga kuat menjadi penyebab utama Kota Medan banjir, air sungai meluap sampai ke badan jalan.

Pun demikian menantu Presiden Jokowi, Wali Kota Medan Bobby Nasution tetap meminta maaf kepada seluruh warga karena Kota Medan banjir.

“Saya memohon maaf kepada seluruh warga Medan atas masalah banjir di sejumlah wilayah di Kota Medan,” kata Bobby, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari Pikiranrakyat-Depok.com dalam artikel berjudul "Bobby Nasution Minta Maaf pada Warga Medan Atas Bencana Banjir yang Tak Kunjung Surut: Pemko Terus Berusaha", Rabu 24 November 2021.

Bobby menyampaikan permintaan maaf tersebut melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @bobbynst hari ini.

Ia mengatakan, hujan deras yang mengguyur beberapa hari terakhir menyebabkan pari dan sungai meluap. Sehingga jalan di Kota Medan tergenang air.

Terkait permasalahan ini, Bobby berjanji akan segera membenahi seluruh drainase yang tersebut, sebagai langkah untuk mengatasi banjir di Kota Medan ini.

“Saat ini Pemko Medan terus berusaha membenahi seluruh drainase yang tersumbat agar genangan air dapat diatasi,” ungkap Bobby.

Baca Juga: Banjir Labuhanbatu Utara, BPBD: 1.618 Rumah Terendam

Selain itu, Bobby juga mengaku akan menyiapkan berbagai cara agar Kota Medan bebas dari banjir.

“Kita juga sedang mempersiapkan berbagai perencanaan penanggulangan banjir jangka panjang agar Medan benar-benar bebas dari banjir,” ucap Bobby.

Sebelumnya, Menurut Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, banjir kali ini tergolong lebih parah di banding tahun-tahun sebelumnya.

"Hal ini akibat cuaca yang makin ekstrem. Bagaimanapun kita harus bersiap. Kita akan kaji langkah apa saja yang harus diambil agar banjir ini tidak menjadi masalah berlarut-larut lagi," kata Musa.

Dilansir JurnalMedan.com dalam artikel berjudul "Diguyur Hujan Deras Selama 4 Jam, Kota Medan Terendam Banjir", banjir yang melanda Kota Medan ini lantaran hujan deras sekitar 4 jam.

Sejumlah drainase di jalan-jalan protokol Kota Medan meluap karena tidak mampu menampung debit air yang besar.

Beberapa kendaraan roda dua dan empat terlihat mogok karena ketinggian air di badan jalan mencapai 60 hingga 80 sentimeter.

Adapun sejumlah titik yang dilanda banjir di Kota Medan di antaranya Jalan Gatot Subroto, Jalan Stasiun dan seputar Lapangan Merdeka.

Baca Juga: Bidan Eva Sediakan Rumah Tunggu Kelahiran selama Banjir Sintang, Supaya Akses Bumil Lebih Dekat

Kemudian di Jalan Meranti, Jalan Dr Masyur depan Kampus USU, Jalan Setia Budi, dan Jalan Irian Barat.

Jalan Sekip, Jalan Karya, sebagian besar wilayah Kecamatan Helvetia, Jalan Darussalam dan sejumlah titik lainnya.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, banjir kali ini disebabkan oleh drainase yang tidak mampu menampung debit air.***

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat Depok Jurnal Medan PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x