WARTA SAMBAS - Kasus mahasiswi Untan Pontianak tewas tenggelam saat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kota Singkawang, menimbulkan keprihatinan publik.
Bagaimana tidak, KKN yang notabene merupakan program untuk pengabdian ke masyarakat, malah menyebabkan mahasiswi Untan Pontianak tewas tenggelam.
Supaya kejadian mahasiswi Untan Pontianak tewas tenggelam saat KKN ini tidak terulang, tentunya perlu dilakukan introspeksi dan evaluasi total.
"Pihak Rektorat Untan Pontianak mesti melakukan evaluasi besar-besaran terhadap teknis pelaksanaan KKN mahasiswa," kata Tony Kurniadi, Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Kalbar, ditemui di ruang kerjanya, Rabu 2 Februari 2022.
Baca Juga: Mahasiswi Untan Pontianak Tewas Tenggelam di Sungai Singkawang, Terseret Arus Deras di Bagak Sahwa
Seperti diketahui, seorang mahasiswi Untan Pontianak yang sedang KKN di Kota Singkawang, Aulia Rahma tewas tenggelam pada Selasa 1 Februari 2022 sekitar pukul 15.15 WIB.
Aulia Rahma bersama 11 rekannya sesama mahasiswa KKN mandi di Sungai Singkawang, tepatnya di Bagak Sahwa, Kecamatan Singkawang Timur, Kota Singkawang.
Bersamaan dengan itu tiba-tiba muncul banjir bandang, masing-masing mahasiswa Untan Pontianak itu pun berusaha menyelematkan diri masing-masing.
Namun Aulia Rahma terseret arus deras. Jasadnya ditemukan sekitar 1 Kilometer dari lokasi mandi.