Network
WARTA SAMBAS - Alokasi anggaran Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar 2022 kelihatannya saja ada penambahan Rp14 Miliar. Padahal sebenarnya tidak ada.
Lantaran sejak awal, alokasi anggaran Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar memang diusulkan Rp127 Miliar per Tahun Anggaran (TA) 2022.
Selain itu, anggaran Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar juga sudah sesuai peraturan perundang-undangan dan tidak mengambil porsi pembangunan infrastruktur.
Kepastian tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar Suriansyah, menanggapi pernyataan Anggota DPRD Provinsi Kalbar Suyanto Tanjung.
Baca Juga: Anggaran Sekretariat DPRD Kalbar Ditambah Lagi, Suyanto Tanjung pun Berang
Suriansyah menjelaskan, semula anggaran Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar diusulkan Rp127 Miliar per tahun 2022.
"Tetapi, dalam penyusunan RAPBD, Eksekutif menganggarkan Rp113 Miliar untuk Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar," jelas Suriansyah, kepada WARTA SAMBAS, Jumat 7 Januari 2022.
Kemudian pada saat pembahasan RAPBD Provinsi Kalbar TA 2022, Badan Anggaran (Banggar) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sepakat mengembalikan anggaran Sekretariat DPRD Provinsi Kalbar.
"Jadi, dikembalikan menjadi Rp127 Miliar seperti usulan semula. Sehingga seolah-olah ada penambahan Rp14 Miliar. Sebenarnya tidak ada penambahan," tegas Suriansyah.
