WARTA SAMBAS - Conor McGregor yang sesumbar akan membuat Dustin Poirier pingsan dalam pertarungan ketiga mereka di Kelas Ringan UFC 246, tidak terbukti. Malah ia yang harus digotong dari T-Mobile Arena Las Vegas, Minggu 11 Juli 2021 WIB.
Ketika ronde pertama akan berakhir, serangan Dustin Poirer membuat Conor McGregor terdesak hingga tersandung, kakinya patah karena terjebak di bawah dirinya sendiri.
Petugas medis segera dipanggil memasuki oktagon dan menyatakan McGregor yang patah kaki tidak bisa melanjutkan pertarungan.
Wasit Herb Dean pun menghentikan pertarungan atas instruksi dokter dan dinyatakan KO atas Dustin Poirier.
Baca Juga: Petarung UFC Conor McGregor Ingin Beli Manchester United
McGregor sudah tiga kali bertemu dengan Poirier. Pada pertemuan pertama, ia menang TKO dalam 1,46 menit di Abu Dhabi 2014
Tetapi dalam tanding ulang yang digelar Januari 2021, giliran McGregor yang kalah TKO di ronde kedua oleh Poirier.
Pada pertarungan ketiga ini malah lebih parah, McGregor KO dari Poirier menjelang berakhirnya ronde pertama, karena mengalami patah kaki.
Hal tersebut tentunya kontras dengan sesumbarnya sebelum bertarung dengan Poirier. “Saya akan menghabisi kepalanya, melubanginya, dan melepaskannya. Itulah tujuan saya di sini. Dia akan habis,” kata McGregor, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA.
Petarung 32 tahun yang kerap mengeluarkan kata-kata kasar ini bahkan mengaku akan membuat Poirier berjalan di atas oktagon seperti anjing. "Saya akan membuatnya pingsan," kata McGregor sebelum bertanding.
Berbeda dengan Poirer yang menolak adu mulut, justru berhasil mengandaskan perlawanan McGregor di arena, bahkan membuat petarung asal Irlandia itu patah kaki.***