Network
WARTA SAMBAS - Pemerintah melalui Kemeneterian Tenaga Kerja (Kemnaker) menyatakan fokus pada Bantuan Langusng Tunai (BLT) Kartu Prakerja Gelombang 12. Tak tanggung-tanggung, disediakan dana Rp20 triliun disiapkan bagi mereka yang telah memiliki KTP.
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 Tahun 2021 segera dibuka, Kartu Prakerja akan kembali menjadi program peningkatan kompetensi kerja yang diberikan dalam bentuk pelatihan kerja dan intensif pasca pelatihan.
Baca Juga: Buruan, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 Ditutup Hari Ini
Tidak hanya pengangguran, orang yang sudah bekerja dan berwirausaha boleh mendaftar program kartu prakerja terlebih mereka yang terdampak Covid-19.
Menaker Ida yang menegaskan bahwa alokasi yang diberikan terhadap Kartu Prakerja cukup besar pada tahun 2021 ini, yakni sekitar Rp20 triliun dan sejauh ini tidak ada anggaran yang dialokasikan untuk BSU di APBN 2021 hal ini karena dihentikannya BLT BPJS Ketenagakerjaan. Namun dengan catatan, mereka yang pernah mendapatkan bantuan tahun 2020, tidak bisa kembali mengajukan diri di 2021 ini.
"Subsidi upah di APBD 2021 sampai sekarang memang tidak dialokasikan, karena kita konsentrasi pada program Kartu Prakerja," kata Ida.
Ida menegaskan bahwa di dalam Kartu Prakerja telah ada komponen insentif, selain dana untuk meningkatkan kompetensi bagi yang berhasil menjadi peserta.
Baca Juga: Tidak Semua Masyarakat Bisa Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Hanya Golongan Ini
