Network
WARTA SAMBAS – Anak Driver Ojek Online (Ojol) yang masih berusia 8 tahun, Naba Faiz Prasetya meninggal karena keracunan Takjil yang disantap di kediaman orangtuanya, di Salakan, Bangunharjo, Sawon, Bantul, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta.
“Kasus ini (masih) dalam penyelidikan,” kata Kompol Suyanto, Kapolsek Sewon, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari PMJ News, Senin 26 April 2021.
Suyanto menjelaskan, kasus keracunan takjil ini bermula dari ayah korban yang sehari-harinya sebagai Driver Ojol, Bandiman (36) menerima orderan dari seorang wanita di Jalan Gayam, Umbulharjo, Yogyakarta.
Tanpa melalui aplikasi, wanita tersebut meminta Bandiman mengantarkan sate lontong dan takjil kepada seseorang yang bernama Tomy di Bangunjiwo.
Untuk memastikan orderan itu sampai ke tujuan, wanita tersebut juga menyerahkan nomor Ponsel Tomy kepada Bandiman. “Bandiman pun menuju ke alamat yang dimaksud untuk mengantarkan pesanan,” kata Suyanto.
Baca Juga: 5 Jenis Rekomendasi Takjil yang Bisa Dijual Selama Ramadan
Setibanya di alamat yang dituju, Bandiman pun menghubungi nomor Ponsel Tomy yang diberikan wanita pengorder sate lontong dan takjil tersebut.
Namun melalui sambungan telepon, Tomy mengaku sedang di luar kota. Sehingga ia meminta Bandiman menyerahkan sate lontong dan takjil itu ke istrinya di rumah.
Bandiman pun bermaksud menyerahkan sate lontong dan takjil itu ke istri Tomy. Namun sang istri menolak, karena merasa tidak ada memesan paket makanan.
