Emir Moeis PDIP Jadi Komisaris PT Pupuk Iskandar Muda, Said Didu: BUMN Milik Negara Bukan Milik Nenek lho

- 6 Agustus 2021, 19:14 WIB
Emir Moeis PDIP diangkat menjadi komisaris salah satu perusahaan BUMN, Said Didu pun geram dan mengingat BUMN itu milik negara, bukan milik nenek lho
Emir Moeis PDIP diangkat menjadi komisaris salah satu perusahaan BUMN, Said Didu pun geram dan mengingat BUMN itu milik negara, bukan milik nenek lho /Wahyu Putro A/ANTARA

WARTA SAMBAS - Koruptor di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Izeredik Emir Moeis diangkat menjadi Komisaris PT Pupuk Iskandar Muda di zaman Jokowi.

Emir Moeis diangkat menjadi komisaris di salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu terhitung sejak 18 Februari 2021 lalu.

Lantaran politisi PDIP Emir Moeis ini 'alumni' Lapas Sukamiskin yang dimanjakan penguasa saat ini, membuat beberapa kalangan geram.

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Ajukan Tambahan Anggaran Rp33,34 Miliar untuk Ini…

Tidak terkecuali Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu. Ia bahkan sampai mengeluarkan pernyataan kasar terkait Emir Moeis tersebut.

"Mohon maaf kasar. Kalian makin tidak berakhlak dalam mengelola BUMN," kata Said Didu, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari akun Twitter pribadinya @msaid_didu, Jumat 6 Agustus 2021.

Said Didu menyatakan demikian, karena orang-orang yang diangkat untuk mengelola perusahaan BUMN dinilainya sangat tidak berakhlak.

"Mantan koruptor, gitaris, rektor yang langgar aturan, Timses yang tidak jelas kompetensi kalian angkat jadi komisaris BUMN," cuit Said Didu.

Bahkan dalam cuitannya itu, Said Didu nampak geram ketika mengingatkan kepanjangan dari BUMN tersebut.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x