4 Jalan dan Jembatan di Bengkayang Terealisasi pada 2021, Heri Fitriadi: Bersumber dari DAK

- 27 Agustus 2021, 14:16 WIB
Heri Fitriadi, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat mengungkapkan,  ruas jalan dan jembatan yang menggunakan DAK akan terealisasi tahun ini.
Heri Fitriadi, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat mengungkapkan, ruas jalan dan jembatan yang menggunakan DAK akan terealisasi tahun ini. /Wati/ANTARA

WARTA SAMBAS - Kendati refocusing dan realokasi anggaran karena pandemi Covid-19, pembangunan 4 ruas jalan dan jembatan di Kabupaten Bengkayang akan terealisasi tahun 2021.

Anggaran pembangunan 4 ruas jalan dan jembatan di Kabupaten Bengkayang tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Proses lelang atau tender pembangunan 4 ruas jalan dan jembatan di Kabupaten Bengkayang tersebut sudah dilaksanakan.

"Sudah kontrak untuk proyek yang bersumber dari DAK," kata Heri Fitriadi, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Jumat 27 Agustus 2021.

Baca Juga: Tersangka KPBJ Fiktif Bank Kalbar Cabang Bengkayang Bertambah Lagi, Total Jadi 17 Orang

Adapun 4 ruas jalan dan jembatan di Bengkayang yang dibangun menggunakan DAK tersebut terdiri atas: 

1. Jembatan di ruas Jalan Barasam Bombai berkontrusi rangka baju dengan pagu dana Rp9 Miliar

2. Jalan Panglima Libau dengan anggaran Rp3,9 Miliar

3. Jalan Sebujit-Tamong dengan anggaran Rp9,3 Miliar 

4. Jalan dari Kapot ke Batu Ampar dengan anggaran Rp4,6 Miliar

Sementara pembangunan dengan anggaran bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU), ungkap Heri, dialokasikan untuk menangani Jalan Rangkang-Mamagan.

Ruas jalan tersebut menghubungkan jalan nasional menuju perkantoran. Membutuhkan dengan sekitar Rp5,6 Miliar.

Kemudian DAU untuk pembangunan Jalan Sayung-Temu senilai Rp2,6 Miliar, serta Jalan Bukit Tinggi (Sebopet-Tampe) senilai Rp4,5 Miliar.

Selain itu, ada pula penanganan jalan lainnya, tetapi alokasinya tidak terlalu besar, karena diakomodir melalui Pokok-pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD.

"Anggaran yang bersumber dari DAU ini akan dilakukan proses tender minggu depan," ungkap Heri.

Selain pembanguan ruas jalan dan jembatan menggunakan DAK dan DAU tersebut, kata Heri, tahun ini beberapa ruas Jalana Provinsi juga dibangun. 

Adapun jalan tersebut di antaranya ruas jalan Singkawang-Bengkayang dengan anggaran Rp20 Miliar. Pembangunannya dengan mekanisme long segmen.

"Maksudnya tidak menerus, misal dari Singkawang full ke Bengkayang. Tetapi melihat kondisi yang paling penting atau rusak yang diprioritas penanganannya. Jadi nanti beberapa segmen," jelas Heri.

Selain itu ada juga penanganan jalan Sebalo-Suti Semarang-Batas Landak. Pengerjaan lanjutan untuk galian dan penimbunan serta pembentukan badan jalan.

"Jadi belum langsung pengerasan jalan. Prioritas memperbaiki geometrik jalan dulu, dengan besaran anggaran Rp6 Miliar dan saat ini dalam proses lelang," pungkas Heri.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah