Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Guguran, BPPTKG: Angin Berhembus ke Timur

- 12 Desember 2021, 20:34 WIB
Belum kelar dampak yang diakibatkan meletusnya Gunung Semeru di Jawa Timur, Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta juga bergolak.
Belum kelar dampak yang diakibatkan meletusnya Gunung Semeru di Jawa Timur, Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta juga bergolak. /BPPTKG

 

WARTA SAMBAS - Belum kelar dampak yang diakibatkan meletusnya Gunung Semeru di Jawa Timur, Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta juga bergolak.

Pada Minggu 12 Desember 2021 sekitar pukul 10.18 WIB, Gunung Merapi meluncurkan awan panas guguran sejauh 2.000 meter ke arah Barat Daya.

Ketika awan panas guguran meluncur itu, angin di Gunung Merapi tersebut berhembus ke Arah Timur.

"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 27 mm dan durasi 158 detik," kata Hanik Humaida, Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Minggu 12 Desember 2021.

Baca Juga: 46 Korban Meninggal karena Gunung Semeru Meletus, Lebih 9.118 Orang di Pengungsian

Pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, Gunung Merapi juga mengeluarkan guguran lava pijak sampai 3 kali dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke Barat Daya.

Selama periode tersebut tercatat 43 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-15 mm selama 24-145 detik.

Kemudian satu kali gempa fase banyak dengan amplitudo 2 mm selama 13 detik, 3 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 2-6 mm selama 4-8 detik.

Baca Juga: 15 Korban Meninggal Akibat Gunung Semeru Meletus, Jumlah Orang Hilang Bertambah

Selanjut tercatat pula satu kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 35 mm selama 11 detik.

Berdasarkan pengamatan visual aktivitas Gunung Merapi periode 3-9 Desember 2021, BPPTKG mencatat volume kubah lava Barat Daya 1.629.000 meter kubik.

Sementara kubah di tengah kawah gunung api paling aktif tersebut mencapai 3.007.000 meter kubik.

Kendati demikian BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Baca Juga: 9 Korban Hilang saat Gunung Semeru Meletus, BPNB: Masih dalam Proses Pencarian

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor Selatan-Barat Daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius 3 Kilometer dari puncak.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah