Network
WARTA SAMBAS – Sate sianida yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (8), anak Driver Ojek Online (Ojol) ternyata merupakan kiriman wanita berinisial NA (25) yang sebenarnya untuk sang mantan, Tomy yang sudah beristri.
NA diketahui merupakan karyawati salon kecantikan. Ia mengirim beberapa makanan dan minuman untuk buka puasa (takjil), salah satunya sate dengan bumbu yang sudah dicampur dengan sianida, kepada Tomy yang belakangan diketahui merupakan Anggota Polri.
Wanita yang menyimpan dendam asmara ini membuat orderan kepada Driver Ojol, Bandiman (38). Tetapi tidak melalui aplikasi. Ia meminta takjil itu dikirim ke alamat Tomy.
Bandiman yang tidak mengetahui maksud NA tersebut langsung saja mengantarkan takjil tersebut. Setibanya di alamat tujuan, ternyata Tomy sedang diluar kota. Sementara istrinya enggan menerima lantaran merasa tidak pernah mengorder.
Istri Tomy meminta Bandiman membawa pulang takjil hasil pembatalan order itu dan diberikan ke istri dan anak di rumahnya di Bantul Yogyakarta. Ternyata sate itu beracun, sehingga anaknya yang masih duduk di bangku SD itu tewas.
Baca Juga: Anak Driver Ojol Meninggal karena Keracunan Takjil Hasil Pembatalan Order
Mendapat informasi tentang kasus anak tewas yang semula disebut karena keracunan takjil tersebut, Kasat Reskrim Polers Bantul AKP Ngadi pun mengerahkan jajarannya untuk melakukan serangkaian penyelidikaan dan penyidikan.
Hasilnya, polisi pun mengetahui identitas pengirim sate sianida tersebut. Penindakan pun dilakukan, NA berhasil ditangkap di Kelurahan Srimulyo, Piyungan, Bantul pada Rabu 30 April 2021.
