Network
WARTA SAMBAS – Moderna, vaksin ketiga yang diluncurkan Inggris setelah Pfizer dan AstraZeneca, kini telah diproduksi 17 juta dosis, cukup untuk dua dosis 8,5 orang.
Pekan lalu, seperti dikutip WartaSampasRaya.com dari Sky News, Vaksin Moderna sudah disuntikkan ke warga Wales. Namun untuk warga Inggris mulai Minggu 2 Mei 2021 hari ini.
Keampuhan Vaksin Moderna buatan Inggris ini dalam melawan Virus Corona ini mencapai 94,1 persen bahkan sampai 100 persen.
Lebih dari 30.000 orang di Amerika Serikat (AS) mengambil bagian dalam ujicoba Vaksin Moderna, melibatkan berbagai kelompok usia dan latarbelakang etnis.
Baca Juga: Paspor Vaksin Jadi Solusi bagi Jepang untuk Lancarkan Perjalanan Bisnis Internasional
Berikut 6 Fakta Vaksin Moderna buatan Inggris:
1. Diproduksi untuk 8,5 Juta Orang
Pemerintah telah membeli 17 juta dosis Vaksin Moderna, cukup untuk dua kali vaksinasi sekitar 8,5 juta orang.
2. Paling Mahal
Harga Vaksin Moderna merupakan yang paling mahal dari vaksin lainnya. Dibandrol 38 Dollar AS atau sekitar Rp548 Ribu per dosis selama musim panas lalu - jauh lebih tinggi daripada Pfizer 20 Dolar AS atau sekitar Rp288 Ribu.
Baca Juga: Rusia dan China Menebar Ketidakpercayaan pada Vaksin Covid Uni Eropa
3. Menggunakan Kode Genetik Virus
Moderna adalah vaksin messenger RNA (mRNA). Vaksin konvensional diproduksi menggunakan bentuk virus yang dilemahkan, tetapi mRNA hanya menggunakan kode genetik virus.
Vaksin mRNA yang disuntikkan ke dalam tubuh akan memasuki sel dan memberitahu mereka untuk membuat antigen yang dikenali oleh sistem kekebalan dan mempersiapkannya untuk melawan Virus Corona.
Baca Juga: Indonesia Mendapat Tambahan Vaksin Sinovac dan AstraZeneca
4. Efek Samping Masih Ditoleransi dengan Baik
Vaksin Moderna secara umum dapat ditoleransi dengan baik, tanpa adanya masalah keamanan yang serius.
Kejadian yang dialami setelah dosis pertama adalah nyeri di tempat suntikan, dan setelah dosis kedua adalah kelelahan, myalgia (nyeri otot), arthralgia (nyeri di persendian), sakit kepala, nyeri lain dan kemerahan di tempat suntikan. Efek samping ini umumnya berumur pendek.
5. Bertahan 30 Hari di Kulkas Rumah Tangga
Vaksin Moderna telah terbukti bertahan hingga 30 hari di kulkas rumah tangga, pada suhu kamar hingga 12 jam, dan tetap stabil pada -20C (-4F) - sama dengan kebanyakan rumah tangga atau freezer medis hingga enam bulan.
Perusahaan mengklaim mRNA-1273 dapat didistribusikan menggunakan infrastruktur pengiriman dan penyimpanan vaksin yang tersedia secara luas tanpa perlu pengenceran sebelum vaksinasi.
6. Lebih Efektif Melawan Virus Corona Varian Inggris dan Afrika Selatan
Pada akhir Januari, produsennya menyebutkan vaksin Moderna efektif melawan strain yang pertama kali terdeteksi di Inggris tenggara dan mutasi yang pertama kali muncul di Afrika Selatan.
Hasil tes laboratorium, tidak ditemukan dampak signifikan pada antibodi terhadap varian Inggris dibandingkan varian sebelumnya.
Sementara ada penurunan enam kali lipat dalam antibodi penetral yang diproduksi terhadap varian Afrika Selatan, tingkatnya tetap di atas yang diharapkan dapat melindungi.***
