WARTA SAMBAS - Bencana banjir Garut hari ini disebabkan tingginya intensitas hujan dan meluapnya Sungai Cipalebuh pada Rabu 27 Oktober 2021 sore kemarin.
Setidaknya 31 unit rumah warga di Kecamatan Pamengpeuk yang terendam air setinggi 30 sampai 50 sentimeter akibat banjir Garut hari ini.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, tercatat 26 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir Garut hari ini.
Namun hanya 5 KK yang terdampak banjir Garut hari ini yang memutuskan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: Banjir Bogor Rendam 112 Rumah, 970 Warga Mengungsi
"BPBD Kabupaten Garut terus melakukan langkah penanganan," kata Abdul Muhari, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data dan Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), seperti dikutip WARTA SAMBAS dari PMJ News, Kamis 28 Oktober 2021.
Menurut Muhari, BPBD Kabupaten Garus bekerjasama dengan pihak Kecamatan Pamengpeuk untuk monitoring perkembangan kondisi banjir tersebut.
“Kita mengerahkan Tim Gabungan dan Relawan untuk melakukan langkah-langkah antisipasi banjir susulan," ungkap Muhari.
Baca Juga: Banjir Bandang Hari Ini Mulai Pukul 07.00 WIB, BMKG: Berpotensi Melanda 18 Provinsi di Indonesia
Hingga kini belum ada laporan terkait korban jiwa akibat banjir Garut yang disebabkan tingginya intensitas hujan dan meluapkan Sungai Cipalebuh tersebut.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memprakirakan wilayah Provinsi Jawa Barat berpotensi hujan diserta kilat dan angin kencang hari ini hingga besok.
Kondisi tersebut akan berlangsung dari siang hingga malam hari, sehingga masyarakat setempat diminta meningkatkan kewaspadannya.***