Gunung Merapi Bergolak, Bahaya Erupsi Mengancam Hingga Radius 5 Kilometer

- 4 Januari 2021, 12:13 WIB
Penampakan aktivitas Gunung Merapi difoto dari sudut Kaliurang Sleman, Jogjakarta, 3 Januari 2021
Penampakan aktivitas Gunung Merapi difoto dari sudut Kaliurang Sleman, Jogjakarta, 3 Januari 2021 /antara

WARTA SAMBAS – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menetapkan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. Potensi bahaya akibat erupsinya diperkirakan mencapai radius 5 Kilometer dari puncak.

Kepala BPPTK, Hanik Humaidi melaporkan, berdasarkan pengamatan dari di Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Babadan, Gunung Merapi menyemburkan material pada pukul 05.54 WIB dengan intensitas sedang.

Selain itu, pada periode pengamatan pukul 00:00-06:00 WIB, tercatat 18 kali gempa guguran di Gunung Merapi dengan amplitudo 4-61 mm dan durasi 16-151 detik, 21 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-8 mm dengan durasi 11-16 detik.

Baca Juga: Terbanyak di Dunia, CR7 Punya 250 Juta Lebih Pengikut Instagram

Kemudian berdasarkan pantauan 94 gempa hybrid/fase banyak dengan mplitudo 3-20 mm dengan durasi 5-9 detik, serta 19 gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 40-75 mm selama 13-32 detik.

“Berdasarkan hasil pengamatan visual, asap kawah tidak teramati keluar dari puncak Gunung Merapi,” kata Hanik seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Tingkatkan Status Level III Siaga, Gunung Merapi Mengeluarkan Guguran Material Sejauh 1,5 km”, Senin 4 Januari 2021.

Setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta mengambil tindakan untuk memperpanjang status tanggap darurat bencana non-alam Covid-19 dan erupsi Gunung Merapi hingga 31 Januari 2021.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Tak Hadiri Sidang Perdana Praperadilan di PN Jakarta Selatan

Status Kondisi Gunung Merapi di perbatasan DI Yogyakarta dan Jawa Tengah Minggu 3 Januari 2021, mengeluarkan satu kali guguran material dengan jarak luncur 1,5 kilometer ke arah Kali Lamat.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x