Network
WARTA SAMBAS - Satu keluarga yang terdiri atas 5 orang menjadi korban kebakaran Tambora pada Rabu 8 Desember 2021 sekitar pukul 04.40 WIB.
Para korban kebakaran Tambora yang salah seorang di antaranya merupakan anak usia 5 tahun tersebut, tewas mengenaskan dengan kondisi tubuh yang hangus.
Petugas tidak bisa lagi mengenali jenazah para korban kebakaran Tambora ini, butuh tindakan lebih lanjut untuk mengidentifikasinya.
Dilansir DeskJabar.com dalam artikel berjudul "Pilu, Satu Keluarga di Tambora Jakarta Hangus Terbakar", para korban kebakaran Tambora terjebak di dalam rumah yang dilahap api.
Berikut identitas satu keluarga yang menjadi korban kebakaran Tambora tersebut:
1. Ng Melan (81)
2. Agus Sugianto (40)
3. Wawa (37)
4. Timotius (7)
5. Doycelyn (5).
Baca Juga: 6 Akibat Kebakaran Gedung Cyber, dari Tak Bisa Registrasi IMEI sampai Aktivasi Perangkat HKT Baru
Satu keluarga ini tewas akibat kebakaran yang menghanguskan 4 unit rumah di Jalan Tambora, Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Menurut Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Sjukri Bahana, kebakaran Tambora ini dipicu hubungan arus pendek atau korsleting listrik.
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) menerima laporan kebakaran Tambora tersebut sekitar pukul 04.42 WIB dan langsung menuju ke lokasi.
Baca Juga: Kebakaran Gedung Cyber Kuningan, 1 Orang Tewas dan Banyak Website Tak Bisa di Akses
Begitu tiba di lokasi sekitar pukul 04.51 WIB, petugas Damkar langsung berjibaku memadamkan api.
Untuk bisa menjinakkan kobaran api, dibutuhkan 21 unit kendaraan Damkar dan 105 personel.
Api yang melahap 4 unit rumah di Tambora tersebut baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.40 WIB.
Dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dalam artikel berjudul "4 Rumah Terbakar di Tambora, Satu Keluarga Tewas", selain 4 unit rumah, kebakaran Tambora ini juga menghanguskan 11 sepeda dan 3 unit sepeda motor.
Menurut Sjukri, kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran Tambora ini diperkirakan mencapai Rp1,5 Miliar.
Ia menambahkan, proses pendinginan telah dilakukan petugas Damkar untuk memastikan api tidak muncul kembali.***
