WIR Group menunjukkan kepada dunia internasional, bahwa Indonesia bukan hanya berpotensi di sektor perkebunan, pertambangan, pariwisata dan manufacturing.
Keterlibatan WIR Group di forum internasional ini menunjukkan Indonesia sangat potensial di sektor digital dan teknologi kreatif.
"Sektor digital dan teknologi kreatif ini penting dalam pembentukan Metaverse," kata Bahlil.
Indonesia membuka kesempatan bagi investor mancanegara untuk membangun berbagai pabrik komponen Metaverse.
Metaverse merupakan semesta kolaboratif yang menggabungkan interaksi manusia dengan avatar, berbagai produk dan layanan.
Semesta tanpa batas antara dunia nyata dan digital serta bisa berlangsung secara simultan dan paralel.
Awalnya, Metaverse merupakan konsep fiksi ilmiah yang seiring berkembangnya teknologi dan konektivitas menjadi kenyataan yang terus bertambah dan semakin riil.
Metaverse bukan hal baru bagi masyarakat Indonesia, namun kembali menjadi perbincangan setelah pendiri Facebook Mark Zuckerberg mengubah nama perusahaannya menjadi Meta.
Baca Juga: Facebook, Instagram dan WhatsApp Down, Ini Penjelasan Pihak Mark Zuckerberg