Siber Polri Stop Penyelidikan Kasus Dugaan eHAC Bocor, Ini Hasilnya...

- 7 September 2021, 11:59 WIB
Tim Siber Polri menghentikan penyelidikan terhadap kasus dugaan data pengguna eHAC bocor.
Tim Siber Polri menghentikan penyelidikan terhadap kasus dugaan data pengguna eHAC bocor. /Kemenkes/Denpasar Update

WARTA SAMBAS - Kabar data pengguna Electronic Health Alert Card atau eHAC bocor mencuat akhir-akhir ini. Sehingga memunculkan keresahan di tengah masyarakat. 

Namun kasus eHAC bocor ini masih bersifat dugaan. Sehingga dibutuhkan pembuktian lebih lanjut untuk memastikannya.

Direktorat Tindak Pidana Siber Kepolisian Negara Republik Indonesia (Siber Polri) pun turun tangan menangani kasus eHAC bocor ini. 

Tim Siber Polri melakukan serangkaian penyelidikan dugaan kebocoran data aplikasi milik Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) ini.

Baca Juga: eHAC Bocor, Kemenkes: yang Lama Sudah Dinonaktifkan

Penyelidikan yang dilakukan Siber Polri tersebut, baik terhadap server Kemenkes RI maupun para mitra aplikasi eHAC tersebut. 

Hasilnya, ternyata tidak ada kebocoran data pengguna aplikasi eHAC yang sebelumnya disebut mencapai jutaan orang.

"Tidak ada upaya pengambilan data pada server eHAC," kata Irjen Pol Argo Yuwono, Kadiv Humas Polri, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Selasa 7 September 2021.

Argo menyebutkan, setelah dipastikan tidak ditemukan pengambilalihan data pengguna eHAC, maka bantuan penyelidikan Siber Polri dihentikan.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x