Israel dan Palestina Memanas di Malam Lailatulqadar: Berhias Roket, Batu, Granat Kejut dan Water Cannon

- 9 Mei 2021, 20:24 WIB
Israel dan Palestina Memanas di Malam Lailatulqadar: Berhias Roket, Batu, Granat Kejut dan Water Cannon/Foto: Warga Palestina salat di depan polisi Israel yang berkumpul ketika bentrok di Masjidilaqsa pada Jumat 7 Mei 2021
Israel dan Palestina Memanas di Malam Lailatulqadar: Berhias Roket, Batu, Granat Kejut dan Water Cannon/Foto: Warga Palestina salat di depan polisi Israel yang berkumpul ketika bentrok di Masjidilaqsa pada Jumat 7 Mei 2021 /Ammar Awad/Reuters

Sementara itu, mediator Timur Tengah (Amerika Serikat, Rusia, Uni Eropa, dan PBB) menyatakan keprihatinan atas kekerasan dan potensi penggusuran rumah-rumah warga Palestina secara paksa oleh pendatang Yahudi di Yerusalem.

"Kami menyerukan kepada pihak berwenang Israel untuk menahan diri dan menghindari tindakan yang akan semakin meningkatkan situasi selama periode Hari Raya Muslim ini," kata para mediator itu dalam suatu pernyataan resminya.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan, bahwa hukum dan ketertiban akan dipertahankan di Yerusalem seperti halnya hak untuk beribadah.

Baca Juga: Polisi Israel Usik Haram Al-Sharif, Area Hak Pengelolaan Wakaf Islam Yerusalem di Masjid Al-Aqsa

Rekaman televisi menunjukkan bus jemaah Muslim dari kota-kota Arab Israel ke Masjidilaqsa dihentikan polisi di jalan raya utama Yerusalem.

Berita tentang penghalang jalan menyebar di media sosial, menarik ratusan pemuda dari desa-desa Arab terdekat dan Yerusalem.

Lusinan orang mengemudikan mobil mereka dengan cara yang salah menyusuri jalur menuju Yerusalem yang sekarang kosong, menjemput sesama Muslim yang telah meninggalkan kendaraan mereka sendiri untuk memulai perjalanan menanjak dengan berjalan kaki.

Beberapa orang meneriakkan dalam bahasa Arab: "Dengan jiwa dan darah kami, kami akan membebaskanmu, Al-Aqsa!".

Polisi mengatakan, pihaknya berusaha menghentikan mereka berencana mengambil bagian dalam kerusuhan sebelum bus diizinkan untuk melanjutkan. Perkelahian terjadi dan rekaman menunjukkan petugas menembakkan granat kejut.

Ketegangan diperkirakan akan tetap tinggi selama beberapa hari ke depan. Mahkamah Agung Israel akan mengadakan sidang tentang penggusuran yang mengizinkan rumah-rumah milik warga Palestina diambil secara paksa oleh pendatang Yahudi di Sheikh Jarrah pada Senin, hari yang sama ketika Israel menandai Hari Yerusalem, perayaan tahunan pencaplokannya atas Yerusalem Timur selama perang Timur Tengah 1967.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah