- Pandangan buram atau mengalami masalah serius dengan penglihatan Anda.
- Jantung berdebar kencang
- Masalah kandung kemih atau usus
- Mata memerah, bengkak, atau nyeri
- Reaksi alergi yang cukup parah, biasanya ditandai dengan demam, sakit tenggorokan, bengkak pada wajah atau lidah, mata terasa terbakar, sakit kulit, diikuti kemerahan atau keunguan ruam kulit yang menyebar (khususnya di wajah dan tubuh bagian atas) dan menyebabkan melepuh serta terkelupas
- Kejang
- Kehilangan kesadaran atau pingsan
Ivermectin termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA) Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Amerika Serikat.
Berikut jenis obat yang mungkin dapat berinteraksi negatif dengan Ivermectin:
- Acetaminophen
- Albendazole
- Albuterol
- Alprazolam
- Aspirin
- Butalbital
- Cetirizine
- Clonazepam
- Dextroamphetamine
- Diphenhydramine
- Duloxetine
- Fluoxetine
- Levothyroxine
- Lorazepam
- Lactobacillus dan estriol
- Inhibitor P-glikoprotein
- P-glycoprotein inducer
- Phenobarbital
- Praziquantel
- Prednisone
- Pyrantel
- Sodium oxybate
- Valproic acid
- Vitamin B
- Vitamin B12
- Vitamin C
- Vitamin D
- Vitamin K
- Warfarin
Adapun gejala overdosis Ivermectin yang paling umum sebagai berikut: