Kehilangan Berat Badan Hingga 20 Kg, Wanita Srilangka Tewas dalam Ruang Tahanan Jepang

- 25 April 2021, 19:50 WIB
Kehilangan Berat Badan Hingga 20 Kg, Wanita Srilangka Tewas dalam Ruang Tahanan Jepang
Kehilangan Berat Badan Hingga 20 Kg, Wanita Srilangka Tewas dalam Ruang Tahanan Jepang /Ichigo121212/Pixabay

WARTA SAMBAS – Ratnayake Liyanage Wishma Sandamali, wanita asal Srilanka yang kabur untuk menyelamatkan diri dari Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), malah ditangkap dan di tahan di Nagoya Jepang, karena tidak memperpanjang visanya.

Selama dalam tahanan, stres membuat Wishma jatuh sakit. Namun wanita berusia 33 tahun ini tidak mendapatkan perawatan medis. Hal itu diketahui dari surat yang ditulisnya kepada Start, kelompok nirlaba yang membantu para migran.

“Saya perlu pulih, tetapi saya tidak tahu bagaimana melakukannya. Tolong bantu saya untuk pulih," tulis Wishma dalam suratnya, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari Straits Times, Minggu 25 April 2021.

Lantan sakit dan tidak mendapat perawatan medis dari otoritas Jepang itu, Wishma sampai kehilangan berat badan hingga 20 Kg.

Baca Juga: Politisi Jepang Minta Olimpiade Tokyo 2021 Dibatalkan

Badannya sangat lemah sampai-sampai tidak bisa mengendalikan lengan dan kakinya. Kemudian yang muntah darah dan dinyatakan meninggal pada 6 Maret 2021.

Wishma menjadi orang asing ke-18 yang meninggal dalam tahanan di Jepang sejak 2007. Hal ini pun membuat para aktivis mengecam keras tindakan yang tidak manusia tersebut.

Otoritas Imigrasi Jepang diduga menutup mata terhadap saran ahli medis untuk memberi Wishma infus atau memberikan pembebasan sementara untuk mengurangi stresnya.

Para pejabat di negeri di sana cenderung mencurigai kalau Wishma hanya berpura-pura sakit karena tidak mendapatkan pembebasan sementara.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: Strait Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x