WARTA SAMBAS - Kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar mengusir Pelatih Ahmadin Umar dari Mess PABBSI mengancam citra daerah ini.
Bukan mustahil, gara-gara mengusir Pelatih Ahmadin Umar dari Mess PABBSI membuat Kalbar dianggap sebagai daerah yang tidak pandai berterima kasih.
Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Kalbar Tony Kurniadi pun mengingatkan dampak atas pengusiran Pelatih Ahmadin Umar dari Mess PABBSI tersebut.
"Jangan sampai Kalbar diberi stempel tuan rumah yang tidak pandai berterima kasih," kata Tony Kurniadi, Sabtu 14 Mei 2022.
Baca Juga: Pengusiran Pelatih dari Mess PABBSI Kalbar, Tony Kurniadi: Mau Jadi apa Kalbar?
Tony mengingatkan Pemprov Kalbar terutama Disporapar agar tidak melupakan sejarah yang erat kaitannya dengan dunia olahraga angkat besi di provinsi ini.
"Bukankah historisnya bahwa Pelatih Ahmadin Umar itu dijemput dari Lampung untuk melatih atlet angkat besi Kalbar," kata Tony.
Gubernur Kalbar kala itu Aspar Aswin melalui Sekda Henri Usman berkomitmen menyediakan mess bagi Ahmadin Umar dan keluarga.