Sri Mulyani: (Tingkat) Konsumsi Tergantung Covid-19

- 2 Juni 2021, 17:57 WIB
Sri Mulyani: (Tingkat) Konsumsi Tergantung Covid-19
Sri Mulyani: (Tingkat) Konsumsi Tergantung Covid-19 /Instagram @smindrawati

WARTA SAMBAS – Untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi pada 2022, Pemerintah Indonesia terus berupaya mendorong tingkat konsumsi rumah tangga hingga mencapai di kisaran 5,3 persen.

“Ini sesuatu yang cukup berat untuk dicapai, sebab kita tahu, konsumsi tergantung Covid-19,” kata Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan (Menkeu) RI saat Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XI DPR RI, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Rabu 2 Juni 2021.

Menurut Sri Mulyani, apabila pandemi Covid-19 terkendali dan vaksinasi sukses, aktivitas masyarakat normal, pasti demand dan konsumsi akan kembali meningkat.

Sebaliknya, jika penanganan pandemi Covid-19 tidak berjalan lancar, maka target konsumsi tidak akan mampu tercapai. “Akan mudah meleset ke bawah,” ujar Sri Mulyani.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Kenaikan Tarif Pajak untuk Orang Kaya

Olehkarenanya, Sri Mulyani berharap, kasus Covid-19 yang meningkat pascalibur Lebaran 2021 dapat segera ditekan atau dikendalikan. Karena hal tersebut akan memengaruhi tingkat konsumsi dan pertumbuhan ekonomi ke depannya.  

“Kuartal II-2021 sampai Juni tren ini harus dikendalikan sebab jika tidak, maka akan terjadi kondisi seperti Maret lalu, di mana kita harus melakukan pengetatan lagi. Ini akan mempengaruhi kegiatan ekonomi dan proyeksi ekonomi yang selama ini kita buat,” jelas Sri Mulyani.

Program vaksinasi di Indonesia, tambah dia, masih berada di level 300 Ribu per hari. Memang lebih tinggi dibanding Ramadan lalu, namun belum mencapai target 500 Ribu sampai 1 juta per hari.

Target program vaksinasi COVID-19 yang mencapai 1 juta per hari tersebut ditetapkan dalam rangka mencapai herd immunity pada kuartal I-2022. “Dampak COVID-19 masih menjadi elemen yang menentukan,” pungkas Sri Mulyani.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x