Gagal Jadi Ketua Partai Demokrat Kalbar, Aron Tolak Masuk Kepengurusan Ermin Elviani karena ini

- 21 November 2021, 15:02 WIB
Bupati Sekadau Aron gagal dalam pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026, kalah bersaing dengan Ermin Elviani.
Bupati Sekadau Aron gagal dalam pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026, kalah bersaing dengan Ermin Elviani. /sekadaukab.go.id

WARTA SAMBAS - Bupati Sekadau Aron gagal dalam pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026, kalah bersaing dengan Ermin Elviani.

Aron harus mengakui keunggulan Ermin Elviani yang saat ini menjabat Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Kalbar.

DPP Partai Demokrat memutuskan untuk memilih Ermin Elviani saat uji kelayakan (fit and proper test) ketimbang Aron.

"Dari dua kandidat hasil Musda V, DPP menyatakan Ermin Elviani yang lolos menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar," kata Usman, Ketua Panitia Pelantikan Kepengurusan Baru Partai Demokrat Provinsi Kalbar.

Baca Juga: Ermin Elviani Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar, Dilantik AHY dari AS

Usman menyampaikan hal tersebut saat memberikan keterangan pers di Sekretariat DPD Partai Demokrat Kalbar, Minggu 21 November 2021.

Ia pun menceritakan, saat penjaringan kandidat Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar, hanya Aron dan Ermin Elviani yang memenuhi syarat.

Di antara syarat yang dimaksud, kandidat harus mendapat dukungan minimal 20 persen DPC Partai Demokrat di Kalbar.

Musda V DPD Partai Demokrat Kalbar pada 23 September 2021 lalu memutuskan untuk mengirim 2 nama kandidat ke DPP, yakni Aron dan Elmin Elviani.

Baca Juga: AHY Kunjungi Gedung DPRD Kalimantan Barat, Tinjau Ruang Fraksi Demokrat

"Kita serahkan ke DPP. Selanjutnya, yang memutuskan lolos atau tidaknya adalah Tim 3 DPP melalui fit and proper test pada 14 Oktober 2021," ujar Usman.

Tim 3 tersebut dipimpin langsung Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Hasil fit and proper test itu, Tim 3 DPP memutuskan Ermin Elviani yang lolos sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026.

Selanjut DPP membentuk Tim Formatur untuk menyusun kepengurusan DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026.

Baca Juga: Partai Demokrat Minta Jokowi Tegur Qodari Pendengung Presiden 3 Periode

Adapun Tim Formatur bentukan DPP Partai Demokrat tersebut terdiri atas 7 orang, yakni.

1. Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar terpilih

2. Satu unsur DPP Partai Demokrat (Kepala BPOKK)

3. Dua unsur DPD Partai Demokrat Kalbar demisioner, dan 

4. Tiga unsur DPC Partai Demokrat kabupaten/kota di Kalbar.

"Tujuh orang inilah yang memilih kepengurusan DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026, kemudian menyerahkannya ke DPP," jelas Usman.

Baca Juga: Partai Demokrat Jor-joran Buka Masalah di Era Kepemimpinan Sekarang, AHY: Mengkhianati Para Pejuang Reformasi

Susunan kepengurusan yang dipilih Tim Formatur inilah, lanjut Usman, yang menjadi dasar DPP untuk mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan DPD Partai Demokrat Kalbar yang baru.

Aron yang notabene pernah sama-sama duduk di kursi DPRD Provinsi Kalbar bersama Ermin Elviani, tentunya termasuk yang akan dijadikan pengurus baru.

"Aron diberi karpet merah untuk menjadi pengurus DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026," ungkap Usman.

Diluar dugaan, ternyata Aron menolak tiket emas menjadi pengurus DPD Partai Demokrat Kalbar yang baru di bawah nakhoda Ermin Elviani.

"Beliau (Aron-red) meminta izin untuk tidak dimasukkan pada kepengurusan DPD Partai Demokrat Kalbar periode 2021-2026," ungkap Usman.

Baca Juga: Partai Demokrat dan PDI Perjuangan 'Memanas' Gara-gara Lidah Hasto Kristiyanto

Tanggapan Aron tersebut tentunya mengejutkan, mengingat selama ini ia begitu dekat dengan Ermin Elviani walaupun bersaing memperebutkan kursi Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar.

Kontan saja, keengganan Aron masuk pada kepengurusan Ermin Elviani tersebut memunculkan asumsi terjadi keretakan internal pascapemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar.

Usman pun segera menampiknya dan memastikan kalau DPD Partai Demokrat Kalbar tetap solid di bawah kepemimpinan Ketum AHY.

Memang, lanjut Usman, selama Musda V DPD Partai Demokrat Kalbar terdapat dinamika dan itu dinilai sebagai suatu yang wajar.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Kisruh Partai Demokrat Selesai

Namun setelahnya, tegas Usman, ketika Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar sudah terpilih, semua tetap bersatu, tetap solid seperti sediakala.

Hubungan Aron dengan Ermin Elviani pun tetap baik-baik saja, karena keduanya kader setia partai dan memang akrab sejak masih di DPRD Provinsi Kalbar.

Adapun alasan Aron minta izin untuk tidak dimasukkan menjadi pengurus DPD Partai Demokrat Kalbar, karena ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai Bupati Sekadau.

"Beliau (Aron-red) ingin fokus di Sekadau, sehingga minta izin untuk tidak dimasukkan menjadi pengurus," jelas Usman.

Aron hanya memastikan dirinya siap membantu kepengurusan Ermin Elviani untuk semakin memperbesar Partai Demokrat di Kalbar.

Seperti diketahui, saat ini Sekadau juga termasuk salah satu kabupaten di Provinsi Kalbar yang dilanda bencana banjir.***

Editor: Mordiadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x